Pelatihan Digitalisasi Koperasi bagi Pengurus dan Pengelola Koperasi kemudian Pelatihan Pengendalian Intern Bagi Pengurus dan Pengawas Koperasi. MC Kalsel/Fuz
Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor mendorong kepada Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalsel agar meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) kepada pengurus, pengelola serta pengawas koperasi seluruh Kalsel.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalsel, Gusti Yanuar Noor Rifai mengikuti instruksi gubernur tersebut dengan melaksanakan dua pelatihan yakni Pelatihan Digitalisasi Koperasi bagi Pengurus dan Pengelola Koperasi kemudian Pelatihan Pengendalian Intern Bagi Pengurus dan Pengawas Koperasi.
“Era digital sekarang ini koperasi dituntut agar bisa memuaskan kebutuhan para pelanggan atau anggotanya, hal ini disebabkan oleh maraknya persaingan antara koperasi dengan badan usaha lainnya,” ujar Gusti
Yanuar Noor Rifai, Selasa (20/6/2023).
Tidak hanya itu, selain dari segi kualitas, produk pelayanan juga diutamakan oleh pelanggan pada masa sekarang yakni pelayanan yang cepat, tepat, efisien, dan praktis serta pelayanan yang memuaskan pelanggan.
Disebutkan salah satu dari bentuk upaya memuaskan pelanggan atau anggota adalah dengan melakukan digitalisasi koperasi, dan yang sangat penting adalah Digitalisasi Akuntansi Koperasi.
“Digitalisasi akuntansi ini adalah sebuah sistem akuntansi dimana komputer sebagai teknologi untuk menjalankan aplikasi yang digunakan dalam mengolah transaksi akuntansi dan sekaligus untuk menghasilkan laporan keuangan dalam sebuah perusahaan atau koperasi,” lanjutnya.
Akan tetapi pemanfaatan teknologi informasi sebagai sarana untuk mendukung pengelolaan usaha masih belum optimal khususnya koperasi di Kalsel.
“Selain mendorong koperasi menuju digitalisasi, kita juga harus mendorong kinerja pengawas koperasi sebagai salah satu perangkat organisasi koperasi dalam hal pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan pengelolaan koperasi yang dilaksanakan oleh pengurus koperasi,” tambah Yanuar.
Pada pelatihan ini diikuti oleh 60 orang peserta, masing-masing terdiri dari 30 orang dari dua pelatihan tersebut yang berasal dari seluruh kabupaten kota se-Kalsel, pelatihan ini dilaksanakan selama tiga hari yakni dari tanggal 20 sampai dengan 23 Juni 2023.
Pelatihan ini dilaksanakan dengan harapan, seluruh peserta dapat meningkatkan kualitas pelayanan terhadap anggota koperasi melalui teknologi digital, meningkatkan kualitas manajerial koperasi, meningkatkan kinerja pengawas koperasi dan meningkatkan kapasitas dan kualitas pelaku koperasi, bak pengurus, pengelola, pengawas maupun anggota koperasi. MC Kalsel/Fuz
