BPBD Kalsel Terus Upayakan Mitigasi Karhutla

Rapat Mitigasi Karhutla dan Pembasahan Lahan Rawan Karhutla di Kalsel, di aula rapat BPBD Kalsel di Banjarbaru.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Selatan melaksanakan upaya mitigasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dengan melakukan rapat Mitigasi Karhutla dan Pembasahan Lahan Rawan Karhutla di Kalsel, di aula rapat BPBD Kalsel di Banjarbaru.

“Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah pembukaan irigasi, namun pembukaan irigasi secara terus menerus dapat memberikan efek negatif terhadap masyarakat, sehingga harus diatur,” ujar R Suria Fadliansyah, Jumat (11/8/2023).

Rapat koordinasi ini diikuti oleh BWS III Kalimantan, Dinas PUPR, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Korem 101 Antasari, Dinas Lingkungan Hidup, Manggala Agni, Dinas Kehutanan, PLN Kalselteng, Lanud Syamsudin Noor, Dinas Kelautan dan Perikanan, PDAM Bandarmasih, Lanal Banjarmasin, dan Dinas Perkebunan dan Peternakan.

Hasil pertemuan ini pula menyimpulkan jika area bandara dan sekitarnya terdapat sungai-sungai kecil yang masih memiliki sumber air, sehingga ketika sungai tersebut airnya diambil terus menerus maka akan memicu kekhawatiran.

Ini terjadi karena air sungai tersebut sudah terlalu surut, sehingga lumpur pun bisa ikut terserap saat mengambil air.

“Pembangunan sumur bor dapat dilakukan untuk mendukung operasi penanganan karhutla,” lanjut Suria.

Pada area bandara yang perlu dilakukan pembasahan adalah di jalan Guntung Damar Kelurahan Guntung Payung Kecamatan Landasan Ulin, lokasi tersebut dipilih karena terdapat pusat perekonomian.

Mitigasi ini juga dapat dilakukan dengan Water Bombing (WB) dalam penanganan karhutla secara terus menerus tidaklah mudah, ini terjadi karena WB mempunyai jam batasan terbang dan harus mengetahui titik embung yang airnya dapat diambil.

Dalam mengatasi penyaluran air di lokasi yang sulit dijangkau dapat menggunakan tanki untuk mengangkut air.

“Sementara TMC saat ini diberhentikan karena masih menunggu pertimbangan dari BMKG dan BRG mengenai adanya awan dan arah angin,” tutupnya. MC Kalsel/Fuz

Mungkin Anda Menyukai