Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Kehutanan (Dishut) berencana akan mengembangkan objek wisata Bukit Batu Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam.
Kepala Dishut Provinsi Kalsel, Fathimatuzzahra diwakili Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Penyuluh dan Perhutanan Sosial, I Gede Arya Subhakti mengatakan, bersama Tahura Sultan Adam telah memiliki master planatau rencana induk bangunan, yang rencana anggaran dan biayanya sudah dibuat oleh konsultan di 2020, sehingga perlu adanya koreksi-koreksi harga untuk pembangunan di 2023.
“Jadi kami akan lebih fokuskan terhadap pengembangan dan pembangunan di objek wisata Bukit Batu Tahura Sultan Adam,” kata Gede, Banjarbaru, Kamis (8/12/2022).
Dijelaskan Gede, personil Polisi Kehutanan (Polhut) juga menjaga keamanan disana bagi wisatawan yang datang ke objek wisata Bukit Batu.
Gede pun menyampaikan, desain pengembangan wisata Bukit Batu di Dusun Sungai Luar Desa Tiwingan Baru Kecamatan Aranio itu akan berisikan kondisi eksisting gunung batu, master plan atau rencana induk pengembangan desain wisata Gunung Batu Dusun Sungai Luar Desa Tiwingan Baru Kecamatan Aranio, yang terdiri dari gerbang masuk dan pos tiket, amphitheater, tugu “Raja Lima” , flying fox, resto atau cafe dan parkir, shelter, parkir pelabuhan atau dermaga dan pos tiket, outbound air, musala, toilet, plaza, tempat mendarat flying fox, stan pemancingan, cottage, camping ground, pos jaga, taman dan skema pemanfaatan jasa lingkungan wisata alam di Bukit Batu.
Sementara itu, Kepala Tahura Sultan Adam, Ainun Jariah mengatakan, desain tapak Bukit Batu Sungai Luar Tahura Sultan Adam akan berisikan dasar hukum desain tapak Gunung Batu Sungai Luar, kondisi umum areal desain tapak Bukit Batu, tutupan lahan areal desain tapak Bukit Batu, fauna di sekitar area Bukit Batu, kesesuaian tapak ruang usaha area Bukit Batu, penilaian kesesuaian tapak ruang usaha area Bukit Batu, kesesuaian tapak ruang publik, sarana dan prasarana yang sudah ada di ruang publik, diagram analisis tapak Bukit Batu hingga desain tapak ruang publik Bukit Batu.
“Mudah-mudahan objek wisata Bukit Batu Sungai Luar Tahura Sultan Adam bisa semakin berkembang dengan rencana penambahan pembangunan sarana prasarana dan dikelola sesuai ketentuan yang berlaku serta dapat menjadi salah satu objek wisata andalan di Provinsi Kalsel,” kata Ainun. MC Kalsel/Ar
