Pemprov Kalsel Optimis Vaksinasi Capai 70 Persen

Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor saat memimpin Rapat Koordinasi Percepatan Vaksinasi COVID-19 di Gedung Idham Chalid, Banjarbaru, Rabu (10/11/2021). MC Kalsel/tgh

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) optimis akan mencapai target Vaksinasi Nasional yaitu 70 persen pada akhir Tahun 2021.

Hal ini disampaikan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor saat memimpin Rapat Koordinasi Percepatan Vaksinasi COVID-19 di Gedung Idham Chalid, Banjarbaru, Rabu (10/11/2021).

Sahbirin Noor mengatakan untuk mencapai hal tersebut perlu adanya ketersediaan vaksin yang memadai. Karena kalau vaksin ada, otomatis dapat meningkatkan capaian vaksinasi.

Oleh karena itu, pemantapan koordinasi menjadi kunci utama. Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota hingga di tingkat kecamatan, kelurahan dan desa harus aktif berkoordinasi.

“Kita bersyukur pelaksananaan vaksinasi di Kalsel sangat terbantu dengan kerja sama antar komponen TNI/POLRI, tenaga kesehatan, swasta, para ulama, unsur pers, swasta, organisasi kemasyarakatan dan lainnya,” katanya.

Untuk itu, jika ada Kabupaten/Kota yang persediaan vaksinnya menipis atau habis, pihak Provinsi bisa segera mendistribusikannya. Dan kalau di tingkat Provinsi berkurang, bisa segera berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk meminta penambahan.

“Segera kita perhatikan Kabupaten/Kota yang stok vaksinnya hampir habis,”  tegasnya.

Menurutnya, berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, 425 ribu dosis vaksin di Kalsel telah didistribusikan di 13 Kabupaten/Kota, sedangkan sisa stok sebanyak 9.200 dosis tengah disiapkan untuk kegiatan Vaksinasi yang sudah terjadwal.

Melihat data tersebut, Pemprov Kalsel perlu meminta stok vaksin kembali pada pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Kesehatan RI.

“Karena capaian vaksin merupakan salah satu indikator yang diperhatikan KPCPEN dalam menentukan level PPKM suatu daerah,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Muhammad Muslim mengatakan berdasarkan data KPCPEN, capaian vaksinasi di Kalsel terhitung tanggal 9 November 2021 yakni dosis pertama sebesar 41.85 persen dan dosis kedua sebesar 25.68 persen.

Ia mengatakan, angka tersebut secara realnya bisa saja berbeda, mengingat masih banyak data yang belum terinput. 

“Capaian vaksinasi Kabupaten/Kota sejak minggu pertama bulan November menunjukkan angka rata-rata meningkat,” kata Muslim.

Saat ini, ujar Muslim, Banjarbaru mencatatkan capaian vaksinasi terbesar di Kalsel, yaitu sekitar 63 persen. Sedangkan peringkat kedua terbanyak adalah Kota Banjarmasin, yakni sekitar 61 persen. MC Kalsel/tgh

Mungkin Anda Menyukai