Pemko Banjarmasin pada hari ini menerima penghargaan rekor MURI atas prestasinya menanam 1600 tanaman di taman vertikal yang ditanam di median jalan S Parman Banjarmasin tahun ini.
Jumlah tersebut terdiri dari 9 jenis tanaman diantaranya Liliparis, Pandan brazil dan Singonium.
“Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas upaya Pemerintah Kota yang menjalankan program penghijauan,” ungkap Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina saat meninjau langsung lokasi taman vertikal, Jum’at (9/3).
Dalam kesempatan itu, Ibnu juga mengapresiasi peran serta yayasan inspirasi anak bangsa selaku pihak ketiga, yang turut membantu Pemerintah dalam menjalankan program pembangunan,” mudah-mudahan penghargaan ini dapat memancing para investor lain untuk turut membantu Pemerintah Kota Banjarmasin menjalankan program pembangunan dari sektor manapun,” ungkapnya.
Ia sendiri selama ini menilai keterlibatan masyarakat untuk menghijaukan kota ini sudah mulai kelihatan, dengan munculnya banyak komunitas yang peduli terhadap lingkungan.
“Di Banjarmasin ada Forum Komunitas Hijau, Masyarakat Peduli Lingkungan, dan Pena Hijau Indonesia, yang semuanya mengaktifkan organisasi tersebut mendukung pemerintah dalam upaya menjaga lingkungan supaya lebih bersih dan indah,” ungkapnya.
Apalagi Banjarmasin dengan Motto “Baiman” (Barasih wan Nyaman) maka memerlukan partisipasi tersebut, karena pemerintah tak mungkin bisa mengerjakan sendiri.
Sementara itu Kepala Badan Lingkungan Hidup, Drs Mukyar mengakui Banjarmasin terbanyak memiliki taman vertikal sehingga memperoleh penilaian dari pengelola rekor MURI.
“Hingga saat ini jumlah tanaman yang di tanam vertikal sejak 2015 lalu telah mencapai 32 ribu tanaman. Dimana ada 7 titik taman vertikal yang dibangun diantaranya di kawasan Fly Over Gatot Subroto TPA Basirih dan Kuliner Baiman,” ungkapnya.
Pembangunan taman vertikal ini dimulai 2015 dan ada sekitar 30 ribu tanaman yang sudah ditanam, tetapi jumlah itu belum mencukupi untuk dibuat rekor MURI.
Oleh yayasan anak bangsa dari CSR Sampoerna dibantu dengan 1600 tanaman lagi di sekitar Jalan S Parman, sehingga jumlah tanaman yang ada di taman vertikal Banjarmasin menjadi 32 ribu tanaman, sehingga mencukupi memperoleh penghargaan rekor MURI.
“Ini kota pertama yang memperoleh rekor MURI dalam hal kota yang memiliki taman vertikal tersebut, dan itu disyukuri,” ungkapnya.
Penyerahan piagam rekor MURI tersebut diserahkan utusan Jaya Suprana dari Semarang yang diterima oleh Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina. Mc Kalsel/rmd
