Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Provinsi Kalsel memberikan bantuan alat pencacah rumput terbaru kepada kelompok tani di Desa Telaga Baru dan Desa Loktanah Kecamatan Telaga Bauntung, Kabupaten Banjar. Bantuan Chooper Rumput ini memberikan dampak yang signifikan bagi para peternak di daerah tersebut.
Kepala Disbunnak Provinsi Kalsel, Suparmi menjelaskan bahwa alat ini sangat efektif untuk membantu para peternak dalam menyiapkan pakan ternak dengan jumlah besar, Banjarmasin, Rabu (5/6/2024).
“Pencacahan pakan secara manual menggunakan sabit sangat bergantung pada umur rumput. Saat menggunakan mesin, rumput setua apa pun bisa dicacah dengan alat ini dan bisa dimakan sapi sampai habis,” tambah Suparmi.
Dari segi waktu, pencacahan rumput menggunakan mesin jauh lebih cepat ketimbang secara manual. Dengan cara manual, peternak perlu menghabiskan waktu sekitar setengah jam untuk mencacah satu ikat rumput berukuran besar. Penggunaan mesin cacah ini dinilai sangat penting untuk mempercepat pemberian pakan ratusan ekor sapi yang ada di kandang milik kelompok peternak.
“Hal ini sangat berdampak positif bagi produktivitas peternakan. Dalam memproduksi daging sapi yang berkualitas, pemberian pakan dan nutrisi yang tepat adalah elemen penting yang harus diperhatikan,” ujar Suparmi.
Dengan bantuan mesin pencacah rumput dan mesin lainnya yang lebih modern, peternak dapat mempercepat proses produksi dengan efektif dan efisien. Hasilnya, diharapkan produksi daging sapi dapat meningkat, sehingga dapat mendukung program swasembada daging sapi, dan tentunya harga daging sapi yang lebih terjangkau.
Proses pemeliharaan hewan ternak yang baik dan benar akan memperbaiki kualitas daging yang dihasilkan, membuatnya lebih sehat dan berkualitas. Sehingga, harus ada sinergi antara pemerintah dan elemen masyarakat untuk bersama-sama mencapai keberhasilan program.
“Program-program bantuan seperti yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Kalsel menjadi salah satu bentuk dukungan pemerintah dalam memajukan perternakan khususnya di daerah Kalsel,” jelas Suparmi. MC Kalsel/scw