Kabut Asap Akibat Karhutla di Kalsel Semakin Menipis

Berdasarkan instruksi Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor kepada Satgas Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Kalsel, seluruh SKPD serta Pemerintah Kabupaten/Kota agar terus memantapkan kolaborasi yang telah terbangun harmonis.

Melalui Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalsel, R Suria Fadliansyah mengatakan, arahan gubernur agar terus berupaya memadamkan api dengan berbagai cara dan terus dilanjutkan.

“Saya minta semua SKPD di lingkungan Pemprov Kalsel terus bantu masyarakat yang terdampak akibat kabut asap atau kekeringan sesuai kemampuan dan tata aturan,” ucapnya, Sabtu (7/10/2023).

Atas kerja keras bersama stakeholder dalam memadamkan karhutla kini membuahkan hasil, langit di Kalsel pada Sabtu (7/10) terpantau terang.

Beberapa masyarakat pengendara terutama mereka melintasi di Jalan A Yani Kota Banjarbaru dan Martapura mengungkapkan rasa syukur.

“Alhamdulillah langit di Kalsel terutama di Jalan A Yani Kota Banjarbaru dan sekitarnya saat ini kembali terang,” ucap Mansyur, salah seorang pengendara di Jl A Yani Km 29 Kota Banjarbaru pada Pukul 10.15 Wita.

Mansyur berdoa meski udara akibat pengaruh cuaca ektrem secara global masih terasa, namun kabut asap di Kalsel bisa reda dan tidak ada lagi.

Sementara itu berdasarkan hasil Briefing Pagi Satgas Udara Kalsel pada Sabtu (7/10) dilaporkan cuaca di Kalsel cukup cerah meski sebagian berawan.

Satgas udara juga melaporkan hingga pukul 10.00 Wita tidak ada penundaan jam terbang pesawat dari Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin.

“Alhamdulillah hasil rapat briefing satgas udara pagi tadi, udara di kawasan Banjarbaru dan sekitarnya dalam kondisi cukup bersih dan jadwal terbang pesawat berjalan normal,” ucap Anggota Satgas Udara Kalsel, Pormadi. MC Kalsel/Fuz

Mungkin Anda Menyukai