Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam hal ini Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalsel kembali kedatangan pemustaka cilik dari SD Negeri Kayu Bawang 1 Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar belum lama ini.
Kedatangan puluhan pemustaka cilik tersebut untuk menonton bareng Film Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari yang diputar di Gedung Teater Perpustakaan Palnam, Banjarmasin pada sesi ke 2 pada pukul 13.30 – 15.30 WITA .
Mereka pun sangat antusias, bahkan rela datang lebih awal sekitar pukul 11.50 WITA dari jam pemutaran film. Kedatangan mereka yang lebih awal ini juga tidak lepas dari keinginan mereka yang ingin bertemu dengan Kepala Dispersip Provinsi Kalsel, Nurliani Dardie yang menjadi sosok Idola mereka dan juga merupakan orang asli Gambut.
Tidak hanya antusias untuk menonton film dan bertemu Kepala Dispersip Provinsi Kalsel, mereka juga semangat untuk melihat fasilitas perpustakaan, membaca buku, hingga menyempatkan diri untuk menjadi anggota perpustakaan.
Nurliani pun mengaku senang atas antusias yang tinggi dari pemustaka cilik tersebut dan mengapresiasi atas hal tersebut.
“Kedatangan anak-anak ini lebih cepat, ternyata ingin bertemu saya, apalagi saya juga kelahiran gambut. Semoga mereka termotivasi juga untuk mengapai cita-cita,” kata Nurliani melalui siaran pers Dispersip Kalsel, Jum’at (1/9/2023).
Lebih jauh Nurliani mengungkapkan bahwa kegiatan nobar ini salah satu bentuk apresiasi dan sebagai sebuah syiar perjalanan hidup Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari.
Film Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari sendiri, lanjutnya, merupakan Matahari dari bumi Banjar yang kita tayangkan sebagai karya rekam yang menceritakan sejarah religius dalam hal ini perjuangan, pencapaian, dan pengabdian ulama besar dari Bumi Banjar.
“Semoga anak-anak yang sudah menonton menjadikan tayangan film menjadi pedoman dalam tindakan sehari-har,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala SDN Kayu Bawang 1 Rusnani menyampaikan, pihaknya membawa 54 murid, yang terdiri 26 murid laki-laki dan 28 murid perempuan, beserta guru kelas sebanyak 6 orang.
“Terima kasih banyak Kepala Dispersip Kalsel yang kebetulan sahabat saya tercinta, seperjuangan semasa kecil hingga sekarang, semoga anak-anak kami dapat terus semangat untuk belajar dan membaca,” tukasnya. MC Kalsel/Jml
