Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mendukung penuh pelaksanaan Kemah Bela Negara (KBN) Nasional.
“Kita tahu hari ini dari regu putri menjalani napak tilas dan menjelajah alam Tahura Sultan Adam dan besoknya itu dilanjutkan oleh regu putra. Namun, dari mereka juga dibekali tentang wawasan bela kebangsaan dari TNI/Polri,” ucap Kepala Tahura Sultan Adam, Ainun Jariah, Kabupaten Banjar, Selasa (11/7/2023).
Disampaikan Ainun, dari KBN Nasional 2023 ini Tahura Sultan Adam akan lebih dikenal masyarakat luas sehingga dapat menarik minat wisatawan luar daerah dan meningkatan pendapatan asli daerah.
“Peserta KBN akan banyak melihat spot di sini, tidak hanya potensi wisata tetapi Tahura Sultan Adam memiliki kawasan pelestarian alam berupa hutan konservasi dan perlindungan flora dan fauna,” ujar Ainun.
Koordinator KBN Nasional 2023, Ahmad Husen menyampaikan, sebanyak 488 peserta putri KBN Nasional menjalani napak tilas dan menjelajah alam Tahura Sultan Adam dengan menempuh perjalanan sejauh lima kilometer.
“Memang dari regu putri hari ini akan menginap satu hari di Tahura Sultan Adam karena sudah disediakan sub-camp dan akan diberikan pembekalan wawasan bela kebangsaan oleh TNI/Polri,” tutur Husen.
Sementara itu, Seksi Operasi sekaligus Perwira Pratama (Pama) Yonif 623, Slamet Sarwono mengungkapkan, ratusan peserta putri itu nantinya akan dibagi ke dalam delapan pos.
“Jadi setiap pos meliputi berbagai kegiatan dan pembekalan materi, yaitu outbound, pengenalan navigasi darat, pengetahuan tentang lalu lintas dan pengenalan tentang drone. Semoga materi yang diberikan bisa menjadi bekal nantinya dalan mendaftar sebagai anggota TNI maupun Polri,” imbuh Sarwono.
Diketahui, pembekalan tentang wawasan kebangsaan itu dirangkai juga dengan pagelaran busana dari setiap Kwartir Daerah (Kwarda) di malam harinya. MC Kalsel/Ar