Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor mengintruksikan kepada Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kalsel agar dapat memberikan pelayanan prima dan maksimal di saat bulan Ramadan 1444 H.
“Jadi sesuai intruksi Gubernur, Labkesda Kalsel harus memberikan layanan prima bagi masyarakat walaupun di bulan Ramadan,” kata Kepala Labkesda Kalsel, Zainal Firdausy saat di ruang kerjanya Banjarmasin, Senin (3/4/2023).
Zainal mengatakan pada bulan Ramadan tahun ini, pelayanan Labkesda tetap seperti biasa namun ada perubahan jam kerja yaitu dari hari Senin sampai Kamis dan Sabtu mulai pukul 08.00 sampai 14.00 Wita. Sedangkan hari Jumat pukul 08.00 sampai pukul 11.00 Wita.
“Sebelum memasuki bulan Ramadan, kita 37 jam dalam satu minggu. Namun sesuai dengan kebijakan pemerintah, kita melaksanakan 32,5 jam dalam satu minggu,” ujarnya.
Menurutnya, meski pihaknya tidak melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat, namun masyarakat sudah memahami. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya masyarakat yang melakukan pemeriksaan di Labkes Kalsel dua minggu sebelum bulan ramadan.
“Setiap hari rata-rata di atas 40 pasien per hari. Pada saat Ramadan berkisar antara 10 sampai 20 pasien saja. Agak menurun di bulan ramadan,” ujarnya.
Sementara untuk uji lingkungan tidak ada penurunan karena yang diujikan merupakan sampel air, kultur dan mikrobiologi.
Untuk operasional jam penerimaan sampel yaitu Senin sampai Kamis 08.00 s.d 11.00 wita, kemudian hari Jumat 08.00 s.d. 09.00 dan hari Sabtu 08.00 s.d. 10.30. Sedangkan jam operasi pengambilan sampel yaitu Senin sampai Kamis, dari 12.30 s.d 14.00, Jumat 10.30 s.d. 11.00 dan Sabtu 12.00 s.d 12.30 wita. MC Kalsel/tgh