Semaraknya olahraga tradisional di era kepemimpinan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalsel merespon cepat dengan akan menggelar even olahraga tradisional pada Pekan Olahraga Tradisional Daerah (Potrada).
Mewakili Kadispora Kalsel, Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga, Budiono mengatakan, didasari oleh semangat dan antusias Gubernur Kalsel untuk terus melestarikan olahraga tradisonal daerah serta rutinnya digelar even Pekan Olahraga Tradisional Nasional, Dispora Kalsel melalui Bidang Pembudayaan Olahraga ingin mempesiapkan atletnya melalui Potrada.
“Seandainya nanti dalam even Pekan Olahrga Tradisional Nasional itu, Kalsel mengambil andil dalam bagian dari kegiatan tersebut. Sehingga di daerah untuk tahun 2023 ini kita melaksanakan kegiatan Pekan Olahraga Tradisional Daerah,” ucap Budiono, di Banjarmasin, Kamis (9/3/2023).
Oleh karena itu, rencananya pada tahun ini, Potrada akan dilaksanakan pada tanggal 15 hingga 18 Maret 2023 di dua titik lokasi yakni Siring 0 KM dan GOR Hasanuddin dengan lima jenis olahraga yakni enggrang, terompah panjang, hadang, sumpitan, dan balogo.
Untuk itu, berbagai persiapan terus dilakukan, salah satunya dengan rapat bersama kabupaten/kota dengan TD masing-masing Inorga.
“Potrada ini harapan kami, menjadi bahan untuk persiapan menuju Pornas 7 di Jabar, sehingga untuk Porda yang sudah dipertandingkan di Potrada, harapan kami tidak perlu dipordakan lagi sehingga fokus diinorga yang lain. Jadi yang sudah kita pertandingkan ini menjadi semacam evaluasi atau dasar untuk menghadapi Pornas di Jabar,” katanya.
Adapun hadiah yang dipersiapkan untuk Pekan Olahrag Tradisional Daerah 2023 ini yaitu mendali dan tropi serta uang pembinaan dengan total Rp100 juta. MC Kalsel/tgh
