Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) terus mendorong Komando Resor Militer (Korem) 101 Antasari untuk selalu menguatkan komitmen, sinergitas dengan seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat serta aparat keamanan dalam menangani berbagai permasalahan sosial maupun situasi darurat lainnya.
“Kita tahu Korem 101 Antasari memiliki jiwa yang tulus dan berani untuk mewujudkan aksi bela negara demi terciptanya kondusifitas dan ketenteraman di tengah masyarakat,” ucap Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel, Nurul Fajar Desira mewakili Gubernur Kalsel pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Korem 101 Antasari, di Banjarmasin, Selasa (27/12/2022).
Disampaikan Fajar, banyak dinamika yang terjadi di Kalsel yang menjadi tantangan bagi Korem 101 Antasari. Namun, hal itu tidak menyurutkan semangat juang dan jiwa patriotisme para prajurit TNI untuk melaksanakan peran dan tugasnya di tengah masyarakat, termasuk membantu penanganan pandemi COVID-19, percepatan vaksinasi dan penanggulangan bencana alam.
“Jadi gelaran syukuran hari ini menjadi momen refleksi Korem 101 Antasari. Setiap jajaran kepemimpinan Korem dari era ke era punya suka dukanya tersendiri dan jadikan pengalaman para pendahulu sebagai pembelajaran untuk menyempurnakan pelaksanaan tugas, visi dan misi Korem 101 Antasari sekarang ini,” ungkap Fajar.
Sementara itu, Danrem 101 Antasari, Brigjen TNI Rudi Puruwito berharap, di usia ke-61 ini agar seluruh jajaran dapat lebih optimal dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang telah diamanatkan oleh bangsa dan negara, khususnya dalam membina pertahanan negara di daerah.
“Kita harus bisa mewujudkan stabilitas wilayah yang kondusif bagi kepentingan pembangunan di wilayah Kalsel,” kata Brigjen TNI Rudi.
Diutarakan Rudi, syukuran ni hendaknya dimaknai sebagai wahana untuk introspeksi diri terhadap pelaksanaan tugas dalam memperkuat komitmen dan tekad pengabdian yang terbaik bagi bangsa dan negara.
“Selama ini TNI Korem 101 Antasari selalu membantu masyarakat yang kurang mampu dan terus ada di hati masyarakat,” tutur Rudi. MC Kalsel/Ar