Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Roy Rizali Anwar yang diwakilkan oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Syaiful Azhari membuka koordinasi dan monitoring evaluasi program Kredit Usaha Rakyat (KUR) di salah satu hotel di Banjarmasin.
“Kita ketahui bersama, kelompok usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM memiliki peranan penting bagi perekonomian Indonesia, termasuk daerah kita Kalimantan Selatan, mereka penggerak utama sektor riil yang memiliki pengaruh cukup besar pada pertumbuhan ekonomi suatu daerah,” ujar Syaiful Azhari, Rabu (16/11/2022).
Melalui koordinasi dan evaluasi kali ini, pemerintah memberikan dukungan permodalan atau pembiayaan kepada UMKM, salah satunya melalui program KUR dengan memberikan subsidi bunga yang ringan bagi para pelaku UMKM.
Dijelaskan pula, tujuan KUR untuk meningkatkan dan memperluas penyalurannya kepada usaha produktif, meningkatkan kapasitas daya saing UMKM serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.
“Melalui rapat koordinasi ini, ada beberapa tujuan yang bisa kita capai bersama, seperti terjalinnya komunikasi dan koordinasi antara pemerintah daerah dengan bank pelaksana penyalur KUR dan stakeholder,” lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Selatan, Gusti Yanuar Noor Rifai menyebutkan salah satu faktor yang nantinya akan dievaluasi dalam penyaluran KUR pada sektor sosialisasi.
“Untuk permasalahan pada UMKM kebanyak pada permodalan, ketidaktahuan dalam mengakses, selain dari itu termasuk juga dengan SDM dan pemanfaatan digitalisasi yang akan nantinya akan terus dikejar dan diupayakan,” kata Gusti Yanuar Noor Rifai. MC Kalsel/Fuz