Indeks Harga Konsumen (IHK) di Kalimantan Selatan (Kalsel) Oktober 2022 secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan Badan Pusat Statistik (BPS), pada Oktober 2022 terjadi inflasi y-o-y sebesar 7,25 persen atau terjadi kenaikan IHK dari 108,84 pada Oktober 2021 menjadi 115,87 pada Oktober 2022. Tingkat inflasi m-t-m 0,25 persen dan tingkat inflasi y-t-d sebesar 5,83 persen.
“Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh sepuluh indeks kelompok pengeluaran, dengan kenaikan terbesar diantaranya pada kelompok transportasi sebesar 23,86 persen, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya 10,83 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 07,65 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 7,41 persen,” kata Kepala BPS Kalsel, Yos Rusdiansyah, Banjarbaru, Selasa (1/11/2022).
Komoditas yang memberi andil terbesar inflasi y-o-y Oktober 2022, antara lain angkutan udara, bensin, bahan bakar rumah tangga, telur ayam ras, rokok kretek filter, beras, cabai merah, cabai merah, tarif pam, dan cabai rawit. Sementara komoditas yang memberikan andil deflasi y-o-y adalah ikan gabus, laptop, telepon seluler, tas tangan wanita, sepatu wanita, obat dengan resep, buah naga, bawang putih, biaya admin transfer, dan cumi-cumi asin.
Sementara, komoditas penyumbang inflasi y-o-y pada Oktober 2022, antara lain angkutan udara, bensin, bahan bakar rumah tangga, telur ayam ras, rokok kretek filter, beras, cabai merah, tarif pam, cabai rawit dan mobil.
“Tingkat inflasi m-t-m Oktober 2022 tercatat inflasi sebesar 0.25 persen dan tingkat inflasi y-t-d Oktober sebesar 5,83 persen,” kata Yos. MC Kalsel/Scw