Pawai Taaruf yang diikuti 27 Provinsi se-Indonesia, 13 kabupaten/kota, dan sejumlah BUMD serta Organisasi Masyarakat di Kalimantan Selatan (Kalsel) resmi dilepas oleh Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor.
Pawai Taaruf ini diselenggarakan dalam rangka memeriahkan gelaran Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional XXIX Kalsel dengan menonjolkan nuansa ciri khas dari setiap provinsi atau daerah masing-masing.
Dalam kesempatannya, Sahbirin mengatakan, gelaran Pawai Taaruf ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Provinsi Kalsel mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk datang ke gelaran MTQ Nasional.
“Pawai Taaruf ini kita juga ingin mengenalkan budaya dan kesenian Islam yang sangat beragam, dan lebih istimewanya lagi keragaman budaya Islam ini menampilkan pesan-pesan yang mengingatkan manusia kepada kebaikan yang sesuai dengan fitrahnya,” kata Sahbirin, Kabupaten Banjar, Selasa (11/10/2022).
Dia menambahkan, agar momentum Pawai Taaruf ini juga dimanfaatkan untuk menyatukan seluruh harapan masyarakat Banua dalam mensukseskan penyelenggaraan MTQ Nasional XXIX.
“Mari kita bersama-sama meriahkan Pawai Taaruf ini, dan juga mari kita tingkatkan persamaan dan persaudaraan, serta satukan harapan mensukseskan gelaran MTQ Nasional XXIX di Kalimantan Selatan,” seru Sahbirin.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kalsel, Muhammad Syarifuddin bersyukur Pawai Taaruf ini berjalan dengan lancar meskipun tidak semua perwakilan dari program provinsi peserta MTQ Nasional XXIX bisa mengikutinya.
Syarifuddin menambahkan, sebagai bentuk apresiasi terhadap peserta, pihaknya akan memberikan uang pembinaan, piagam penghargaan, dan trofi kepada provinsi yang berhasil masuk peringkat 1, 2, dan 3.
“Untuk juri kita menggandeng tiga orang dari pusat dan dua orang dari daerah. Sedangkan untuk indikator yang dinilai nanti yakni nuansa agamanya, nuansa budaya, keindahan desainnya, serta ketetapan ukuran mobil hias sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan,” ucap Syarifuddin.
Pawai Taaruf sendiri dimulai dari titik start Taman Cahya Bumi Selamat (CBS) Martapura seberang kantor Bupati Kabupaten Banjar, kemudian melewati Jl. A. Yani menuju Bundaran simpang empat Banjarbaru, dan finish di depan Kantor Bupati Banjar.
Pawai ini juga turut disaksikan oleh 100 orang dari ormas pemuda, 1.600 orang siswa/siswi dari Kementerian Agama, 1.300 orang siswa/siswi dari Dinas Pendidikan, yang berdiri di sepanjang jalan kiri-kanan Jl. A. Yani mulai seberang Kantor Bupati Banjar hingga batas Kota Banjarbaru. MC Kalsel/Jml