Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Gusti Hasan Aman menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp2 miliar pada tahun 2022 ini.
“Target kita untuk tahun 2022 ini kurang lebih Rp2 miliar dan sampai triwulan pertama ini masih kecil, tetapi nanti pasti akan ada peningkatan karena pada April ini untuk pendidikan koas sudah mulai masuk diharapkan dapat mendongkrak,” kata Direktur RSGM Gusti Hasan Aman, drg Teguh Hadianto, Banjarmasin, Rabu (6/4/2022).
drg Teguh mengatakan, selama dua tahun terakhir PAD melalui RSGM Gusti Hasan Aman mengalami penurunan sebagai dampak dari pandemi COVID-19, sehingga tidak bisa melaksanakan pendidikan koas kedokteran, meskipun pelayanan umum tetap berjalan normal dengan ketentuan yang berlaku.
“PAD kita turun karena dua tahun ini hampir dikatakan untuk koas kedokteran tidak ada, sedangkan pendidikan koas di RSGM merupakan potensi untuk mendatangkan pasien yang lebih banyak,” kata Direktur RSGM Gusti Hasan Aman, drg Teguh Hadianto, Banjarmasin, Rabu (6/4/2022).
drg Teguh pun mengatakan pihaknya memiliki strategi untuk meningkatkan PAD dengan menggencarkan promosi dan mengoperasionalkan UGD 24 jam.
“Kita juga menjalin hubungan baik dengan ULM, otomatis ada titik terang mau masuk ke RSGM lagi,” tambah drg Teguh.
Selain itu, keberadaan dokter-dokter spesialis juga berperan untuk menarik pasien, sehingga RSGM Gusti Hasan Aman akan melengkapi tenaga-tenaga ahli di bidangnya.
“Situasi kondusif sangat penting, kerja senang, tenteram nantinya menimbulkan kebahagiaan, otomatis masyarakat lebih senang karena anggapan masyarakat dokter di RSGM ramah,” kata drg Teguh. MC Kalsel/Rns
