Diskop UKM dan Kalsel Lakukan Persiapan OPOP Expo Kalsel Tahun 2022

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Selatan, Gusti Yanuar Noor Rifai (kiri) bersama Ketua DPW IPI Provinsi Kalimantan Selatan, KH. M. Mukri Yunus menandatangani perjanjian kerja sama tersebut di Banjarmasin, Senin (14/3/2022).

Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Selatan dan DPW Ikatan Pesantren Indonesia (IPI) Provinsi Kalimantan Selatan menandatangani Perjanjian Kerja Sama mengenai penyelenggaraan One Pesantren One Product (OPOP) Expo Kalsel 2022 yang akan dilaksanakan pada tanggal 11–13 Agustus 2022 mendatang.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Selatan, Gusti Yanuar Noor Rifai bersama Ketua DPW IPI Provinsi Kalimantan Selatan, KH. M. Mukri Yunus menandatangani perjanjian kerja sama tersebut di Banjarmasin, Senin (14/3/2022). 

“Pada pelaksanaan OPOP Kalsel Expo 2022 kita mengharapkan dapat menjadi ajang kegiatan untuk mendorong kemandirian umat dari para santri, pondok pesantren dan alumni pesantren agar mampu mandiri,” sebut Rifai, Jumat (18/3/2022).

Tidak hanya itu, Rifai juga menyebutkan jika harapan dari kerja sama tersebut nantinya para santri dapat meningkatkan ekonomi, sosial dan juga untuk memacu pengembangan skill, teknologi produksi, distribusi, pemasaran melalui sebuah pendekatan inovatif dan strategis. 

Agenda bersama Pengurus DPW IPI Kalsel ini merupakan pertemuan lanjutan dari inisiasi bersama pembentukan OPOP Kalsel yang telah dilakukan beberapa saat lalu.

Pada bagian lain, Kadiskop dan UKM Kalsel akan mendorong akselerasi persiapan pembentukan OPOP Kalsel yang akan ditandai dengan mengundang segenap stakeholder pesantren untuk melakukan focus group discussion setelah Hari Raya Idul Fitri 2022 mendatang.

“Diharapkan OPOP Kalsel akan menjadi OPOP ketiga nasional yang secara resmi terbentuk setelah Jawa Barat dan Jawa Timur untuk dilakukan launchingnya pada gelaran OPOP Kalsel Expo 2022,” lanjutnya.

Sementara itu, KH Mukri mengatakan keberpihakan pemerintah dan segenap stakeholder terhadap kemandirian ekonomi pesantren akan membawa banyak manfaat.

“Ini akan membawa banyak manfaat untuk kesejahteraan umat dan akan mendorong kemajuan pesantren seacara ekonomi,” ujar Mukri.

Pada pertemuan tersebut dihadiri pula oleh jajaran kepala bidang dan staf Diskop dan UKM Provinsi Kalimantan Selatan, Ketua Harian DPW IPI Kalsel Gus Hamid, Sekretaris DPW IPI Kalsel Ustadz Eddy Setyo Utomo, Konsultan OPOP Kalsel Amran Silalahi dan Direksi PT. MICE Pro Indonesia Afria Al Zaini dan Hisar Hendriko. MC Kalsel/Fuz

Mungkin Anda Menyukai