Berlangsung selama tiga hari, Kepala Dinas Pariwisata Kalimantan Selatan (Kalsel), M Syarifuddin, secara resmi menutup Festival Budaya Pasar Terapung, di Banjarmasin, Minggu (24/10/2021) sore.
Menurut Syarifuddin, Festival Budaya Pasar Terapung merupakan tonggak kebangkitan sektor pariwisata yang mati suri akibat pandemi COVID-19.
“Dengan adanya kegiatan, diharapkan kedepannya sektor pariwisata di Kalimantan Selatan bisa hidup kembali, walaupun tidak seratus persen,” ucap Syarifuddin.
Pada rangkaian penutupan, Dinas Pariwisata Kalsel sekaligus mengumumkan pemenang berbagai lomba Festival Budaya Pasar Terapung di antaranya, juara kelotok (perahu) hias antar SKPD dimenangkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel, dan lomba Kampung Banjar dimenangkan oleh Banjarbaru.
Kemudian, lomba acil jukung (perahu) dimenangkan oleh Nor Aisah, dan lomba jukung ber-6 dimenangkan oleh tim Buaya Kuning.
“Festival Budaya Pasar Terapung yang dibuka sejak Jumat sampai hari Minggu ini berjalan sukses, kami ucapakan terima kasih kepada seluruh Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota dan juga seluruh stakeholder yang turut berpartisipasi dalam event budaya Banjar ini,” kata Syarifuddin. MC Kalsel/Jml
