Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) akan menggelar Festival Karya Tari Daerah (FKTD) tahun 2021 dengan Tema “Legenda Atau Cerita Rakyat Kalimantan Selatan”.
Kepala Seksi Kesenian Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov Kalsel, D. Sunjaya Adhiarso mengatakan kegiatan ini untuk mendukung program pemerintah dalam upaya pelestarian dan pengembangan seni tari daerah, baik secara lokal maupun Nasional.
“Sebelumnya pada tahun 2019 kegiatan ini telah kami laksanakan dan di tahun 2020 sempat tertunda dikarenakan pandemi COVID-19. Tetapi di tahun ini akan dilaksanakan kembali,” ucapnya, Banjarmasin, Rabu (15/9/2021).
Kegiatan ini merupakan program pengembangan kebudayaan untuk mengangkat seni dan budaya daerah Kalimantan Selatan dengan meningkatkan produktivitas, kreativitas dan kualitas seniman tari.
Sunjaya mengungkapkan perlombaan ini diadakan pada 24 – 25 September 2021 di Gedung Balairung Sari dan ditayangkan secara langsung pada Channel Bidang Kebudayaan.
“Peserta yang mengikuti festival ini ada 9 Perwakilan yaitu dari Tabalong, Banjar, Kota Banjarbaru, Kota Banjarmasin, Kotabaru, Tanah Laut, Balangan, HSU dan HSS”, tegasnya.
Untuk Juri sendiri ada dari Lokal maupun Nasional, pastinya yang telah bergelut di bidang seni tari itu sendiri.
“Mengingat masih disuasana pandemi, nantinya yang berada di Gedung Balairung Sari hanya para peserta lomba dan para juri saja, itupun menggunatakan protokol Kesehatan yang sangat ketat,” tuturnya.
Dengan festival ini, Ia berharap dapat menjadi sarana memperkenalkan, mempromosikan dan menyebarluaskan produk karya seni daerah kita ke luar daerah.
“Khususnya seni tari garapan baru yang bernuansa tradisi khas daerah dari seluruh Kab/Kota di Provinsi Kalimantan Selatan,” pungkasnya. MC Kalsel/usu