Jumlah penduduk Indonesia mengalami peningkatan signifikan berdasarkan hasil sensus Badan Pusat Statistik (BPS) dalam kurun waktu satu dekade terakhir.
BPS menyebutkan jumlah penduduk Indonesia sampai September 2020 mencapai 270.020.000 jiwa atau bertambah 32.056.000 bila dibandingkan dengan hasil Sensus Penduduk 2010.
“Jika dibandingkan dengan sensus penduduk terdahulu, jumlah penduduk Indonesia dari waktu ke waktu terus mengalami peningkatan,” ujar Kepala BPS, Suhariyanto saat press release secara virtual, Kamis (21/1/2021).
Menurut data BPS, dengan luas daratan Indonesia sebesar 1,9 juta kilometer persegi, maka kepadatan penduduk Indonesia pada tahun 2020 adalah sebanyak 141 jiwa per kilometer persegi.
Selama tahun 2010 sampai 2020, rata-rata laju pertumbuhan penduduk Indonesia sebesar 1,25 persen per tahun.
“Laju pertumbuhan penduduk terjadi karena dipengaruhi oleh faktor kelahiran, kematian, dan juga faktor migrasi,” tambah Suhariyanto .
Lebih lanjut Dia mengatakan, data jumlah penduduk diperoleh melalui proses sangat panjang mulai dari sensus daring pada Februari hingga Maret 2020, pendataan lapangan pada September, hingga sinkronisasi dengan data Administrasi Kependudukan (Adminduk) milik Kementerian Dalam Negeri.
Sementara, dari data Adminduk 2020, tercatat jumlah penduduk Indonesia mencapai 271,35 juta jiwa sampai Desember 2020. Artinya, jumlah ini sedikit lebih tinggi dari data sensus yang telah dicatat oleh BPS sampai dengan September 2020.
“Jadi, dilihat di sana jumlah penduduk hasil sensus penduduk Indonesia merujuk ke September 2020, sementara data Adminduk mengacu posisi Desember 2020. Ada kenaikan karena ada laju pertumbuhan penduduk 0,14 persen dari September ke Desember,” pungkas Suhariyanto. MC Kalsel/Rns