Pemprov Kalsel melakukan rapat koordinasi bersama Anggota Badan Anggaran DPR RI, Syaifullah Tamliha, serta pemangku kepentingan penyaluran LPG 3 Kg bersubsidi.
Rakor ini dipimpin oleh Pj Sekda Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar, sehubungan dengan kondisi kelangkaan LPG 3 Kg di Kalsel.
“Pemprov Kalsel telah mengupayakan penambahan kuota LPG 3 Kg. Kita juga akan menyurat kepada Kementerian ESDM untuk penambahan kuota rasio penggunaan LPG di Kalsel,” ujar Roy, Banjarbaru, Selasa (20/10/2020).
Terkait dengan itu pula akan dilakukan pendataan agen-agen dan pangkalan. Kemudian disinkronkan dengan data penerima manfaat masyarakat miskin, nelayan dan UMKM.
Selain penambahan kuota, pemerintah juga akan melakukan penanganan kelangkaan ini dengan berkoordinasi bersama Pemerintah Kabupaten/Kota.
“Kita akan bekerjasama dengan Kabupaten/Kota serta aparat untuk memastikan pendistribusian dengan benar. Kemudian menghindari kemungkinan pengguna LPG subsidi bagi yang tidak berhak,” tuturnya. Mc Kalsel/Fuz
