Harga kebutuhan pangan masyarakat di Kabupaten Banjar masih berada pada harga yang stabil saat menjelang hari raya Idul Adha.
Stabilnya harga kebutuhan pangan disebabkan oleh pandemi Covid-19, yang membuat tidak ada kelonjakan harga menjelang hari raya Idul Adha.
“Jadi, masyarakat jangan khawatir untuk kebutuhan pangan masih dalam harga wajar dan tidak terjadi kenaikkan harga,” ucap Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banjar, Eddy Hasby, Martapura, Selasa (28/7/2020).
Tim satgas juga beberapa kali sidak terjun ke pasar di wilayah Kabupaten Banjar untuk mencek harga kebutuhan pokok pangan masyarakat.
“Tim Satgas melakukan pengecekkan ke pasar untuk memastikan harga pangan tidak naik dengan menerapkan protokol kesehatan,” tuturnya.
Selain itu, satu hari sebelum hari raya Idul Adha akan dilakukan pengecekkan lagi guna menjaga stabilitas harga pangan.
“ Tidak menutup kemungkinan adanya kebutuhan pangan mengalami kenaikan harga di saat satu hari sebelum hari raya Idul Adha,” tambahnya.
Kebutuhan harga pangan masyarakat yang melonjak tinggi disebabkan daya minat yang tinggi. Jadi, Dinas Ketahanan Pangan fokus mengontrol ketersediaan stok bahan pangan agar tidak langka dan tidak terjadi kelonjakkan harga.
“Diharapkan kepada seluruh masyarakat Kalsel, bersiap sejak dini untuk memanfaatkan halaman pekarangan rumah untuk berproduksi pengembangan tanaman pangan, dengan tujuan memandirikan masyarakat memenuhi kebutuhan pangan. Agar tidak perlu lagi membeli kebutuhan pangan di pasar yang rawan akan resiko penularan Covid-19,” tutupnya. Mc kalsel/Rol