Kalsel Alami Deflasi 0,28 Persen di Bulan Maret 2020

Jumpa pers via live streaming BPS Kalsel, Banjarbaru, Rabu (1/4/2020).

Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Selatan merilis perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) pada bulan Maret 2020 yang mengalami deflasi sebesar 0,28 persen atau terjadi penurunan IHK dari 105,41 pada Februari 2020 menjadi 105,12 pada Maret 2020.

“Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya sebagian indeks kelompok pengeluaran. Kelompok yang mengalami penurunan tertinggi yaitu kelompok transportasi sebesar 2,67 persen diikuti oleh kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,52 persen,” ujar Kepala BPS Kalsel, Diah Utami, saat jumpa pers via live streaming, Banjarbaru, Rabu (1/4/2020).

Dari kelompok tersebut, komoditas yang memiliki andil deflasi tertinggi antara lain angkutan udara, ikan nila, daging ayam ras, cabai merah, dan bawang putih.

“Sedangkan komoditas yang mengalami kenaikan harga dengan andil inflasi tertinggi yaitu gula pasir, emas perhiasan, telur ayam ras, semangka, dan vitamin,” kata Diah.

Secara keseluruhan, tingkat inflasi pada bulan Maret 2020 sebesar 0,10 persen dan meningkat 2,81 persen jika dibandingkan Maret 2019. BPS Kalsel/MC Kalsel/Scw

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan