Daerah Provinsi Kalimantan Selatan sudah mulai diguyur hujan sehingga Kebakaran hutan dan lahan sudah agak menurun tetapi status tanggap darurat karhutla masih belum dicabut sampai akhir bulan Oktober 2019 mendatang.
“Status darurat karhutla memang belum dicabut walau hujan sudah mulai turun,” ucap Gubernur Provinsi Kalsel Sahbirin Noor saat ditemui awak media di Mahligai Pancasila Banjarmasin, Kamis (10/9/2019).
Menurut Sahbirin, kondisi alam dan cuaca sulit ditebak, karena kita tidak tahu cuaca akan hujan terus atau cuma sementara dan untuk sebulan kedepan kita masih berlakukan status darurat karhutla.
“Kita akan terus siaga penangan karhutla di Kalsel, ” ungkapnya.
Selanjutnya Ia mengatakan Kalsel siap menghadapi dan mengatasi bencana banjir di musim penghunjan nantinya.
“Saya sudah perintahkan semua Stakeholder terkait agar siap menghadapi banjir dan juga kita telah memetakan titik banjir dimana saja yang terjadi banjir,” katanya.
Untuk itu, lokasi yang berpotensi terjadinya banjir belum bisa dipastikan, tapi kita mengambil langkah cepat sebelum hal itu terjadi pada musim hujan.
“Kita siap lebih dini berstatus siaga banjir agar upaya pencegahan banjir bisa teratasi dengan cepat,” tutupnya. MC Kalsel/tgh