Banjarbaru, berawal dari tahun 2012 silam, seorang Penyuluh dari BKKBN Kabupaten Balangan, Mohamad Hanif Wicaksono mengharumkan nama Kalimantan Selatan atas perolehan Penghargaan Kalpataru.
Hanif memperoleh Kalpataru sebagai kategori pengabdi, dilakukan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan catatan melebihi kinerja pokok atau tupoksi yang utama.
Semenjak jadi penyuluh di desa Marajai, Kecamatan Halong Kabupaten Balangan pada tahun 2012, sebagai kinerja pokok yakni pembinaan kesejahteraan masyarakat, Hanif mencoba untuk memberikan penugasan yang dapat dilakukan dengan mengaplikasikan pemberdayaan kearifan lokal.
“Kebetulan desa yang saya bina itu melakukan percobaan untuk pemberdayaan tumbuhan lokal, mengaplikasikan pekerjaan yang dapat dikolaborasi dengan konservasi tumbuhan lokal,” tutur Hanif.
Adapun penilaian capaian penghargaan Kalpataru ini yakni pengumpulan dokumentasi mulai dari pembibitan hingga hasil dalam pemberdayaannya. Dalam hal ini penilaiannya lebih ditekankan pada pemberdayaan serta hasilnya. Mc Kalsel / Fuz