Translokasi Bekantan dan Rusa Totol ke Banua

Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan, Hanif Faisol Nurofiq (tengah). Mc Kalsel / Fuz

Banjarbaru, Pemerintah Provinsi Kalimantan selatan dalam hal ini Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan merilis terkait dua hewan yang akan dipindahkan ke Banua dalam jumpa pers di kantor Dishut, Jumat (8/2/2019).

Kedua hewan tersebut yakni Bekantan yang telah mengalami over kapasitas di Kebun Binatang Surabaya (KBS) dan Rusa Totol dari Istana Kepresidenan di Bogor.

Dalam waktu dekat ini akan dipindahkan atau dilakukakan translokasi ke Banua di Riam Kanan Kabupaten Banjar.

Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan, Hanif Faisol Nurofiq menjelaskan dalam rilis bahwa proses translokasi hewan tersebut sedang dalam proses.

Bekantan. net

Bekantan, Sejak tahun 2016, Sahabat Bekantan Indonesia (SBI) berupaya untuk memulangkan Bekantan dari KBS dengan alasan telah over populasi.

Selanjutnya Dishut Prov. Kalsel bersurat ke KBS dan Balai Besar Ditjen Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem (KSDAE) Jawa Timur perihal dukungan translokasi Bekantan dari Surabaya ke Kalsel.

Menindaklanjuti surat permohonan tersebut, Dishut Prov Kalsel mengunjungi KBS bersama-sama dengan Balai Besar KSDAE Jawa Timur dengan pengelola Kebun Binatang Surabaya (KBS), dan diketahui bahwa jumlah Bekantan yang ada di KBS sebanyak 53 ekor dengan lokasi di sebuah pulau dengan luas kurang lebih satu hektar.

Dan disampaikan bahwa sebanyak 20 ekor Bekantan dari KBS akan ditraslokasikan ke pulau yang berada di Taman Hutan Raya Sultan Adam Prov Kalsel dengan luas 26,51 hektar yang nantinya akan dijadikan sebagai tempat pelepasliaran satwa Bekantan.

Selain dari KBS, Dishut Prov Kalsel juga akan mengevakuasi 20 ekor Bekantan yang ada di Marabahan (Barito Kuala) dan 15 ekor Bekantan di Desa Sungai Taib (Kotabaru).

Pulau Bekantan yang ada di Tahura Sultan Adam tersebut sudah dilakukan pemeriksaan oleh BKSDA Kalsel untuk kelayakan teknis lokasi bagi Bekantan dan dinyatakan memang layak.

Rusa Totol. net

Sedangakan Rusa Totol, Dishut Prov Kalsel telah bersurat ke Sekretariat Istana Kepresidenan RI di Jakarta guna memohon bantuan Rusa Totol yang ada di Istana Kepresidenan Bogor.

Berdasarkan hasil koordinasi dengan Istana, bahwa setiap tahun Rusa Totol akan ditranslokasikan kepada pemohon, untuk tahun 2019 ini terdapat lebih dari 100 ekor yang akan ditranslokasikan kepada 20 pemohon, diantaranya adalah Dishut Prov Kalsel yang akan mendapatkan bantuan 5 Ekor Rusa Totol yang terdiri dari 3 ekor jantan dan 2 ekor betina.

Rusa Totol ini nantinya akan ditempatkan di Pulau Rusa di Tahura Sultan Adam merupakan wilayah konservasi yang banyak terdapat wisata alamnya. Pulau Rusa ini memiliki luas sekitar 4,82 hektar dalam 1 hektar lahan standarnya bisa menampung Rusa Totol sebanyak 20 ekor.

Pulau Rusa ini juga telah dilakukan pemeriksaan oleh BKSDA Kalsel untuk kelayakan teknis lokasi dengan hasil bahwa lokasinya memang layak untuk satwa Rusa Totol. Kedepannya Pulau Rusa ini akan menjadi objek destinasi wisata baru yang patut untuk dikunjungi.

“Untuk Jarak tempuh menuju ke dua pulau tersebut, sekitar 20 menit dari dermaga Tiwingan,” tutup Hanif. Mc Kalsel / Fuz

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan