Gelar nonton bersama Film Perjuangan Pangeran Antasari di sejumlah daerah seperti Kota Banjarmasin, Barito Kuala, Banjarbaru dan sekitarnya, Sabtu (10/2) malam, mendapat sambutan positif oleh segenap komponen masyarakat.
Film edukasi perjuangan masyarakat Kalsel melawan kolonialisme Belanda berdurasi sekitar satu setengah jam lebih ini ditayangkan TVRI Nasional Pukul 20.00 WIB.
Berdasarkan pantauan, beberapa titik nonton bersama penayangan Film Antasari antara lain Jl Sultan Adam Komp Hunafa RT 5, Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, Jl Belitung Darat Banjarmasin, Halaman Kantor BPSDMD Kalsel Banjarbaru.
Kantor Dinas Kehutanan Kalsel Jl A Yani Km 33 Banjarbaru, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalsel dan Jl Mustika III RT 3Karang Anyar, Kelurahan Loktabat Utara dan Halaman Kantor Desa Karang Indah Kecamatan Mandastana Kabupaten Barito Kuala.
Menurut Sri Khamiza Ridha Karyanie warga Kompleks Graha Mustika Asri Karang Anyar 1, Jalan Mustika 3 RT 11 Kelurahan Loktabat Utara Banjarbaru, penayangan Film Antasari sebagai media untuk mengingat dan mengenal sosok Pangeran Antasari sebagai pejuang dan Pahlawan Nasional.
“Kami masyarakat merespon positif penayangan fim perjuangan ini. Selain bernilai edukasi juga memberikan semangat kepada generasi muda untuk lebih mencintai dan Bangga terhadap Kalimantan Selatan,” ucapnya.
Abdurrahman warga lain berharap penayangan film bernilai sejarah ini perlu sering ditayangkan. Medianya tak sekadar TVRI tetapi di TV lokal swasta lain, bahkan kalau perlu TV nasional mengingat nilai edukasi sejarahnya sangat positif. Humasprov