BATULICIN – Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming mengajak masyarakatnya yang hidup mengandalkan pertanian agar mengubah pola tanam demi meningkatkan hasil pertanian menuju kesejahteraan petani yang lebih baik.
Sebagaimana yang diharapkan Bupati, saatnya para petani untuk mengembangkan tanaman serai melalui pola tumpang sari.
“Kalau hanya mengandalkan hasil tanam seadanya dirasa relatif tidak cukup untuk menghidupi keluarga petani. Untuk itu selagi masih menunggu hasil panen tanaman yang ada, tanaman hasil tumpang sari bisa dimanfaatkan untuk menyambung hidup berikutnya,” kata Bupati saat memberikan sambutan dalam Safari Ramadhan di Masjid Al Karomah Desa Pacakan Kecamatan Kusan Hulu, Selasa, (30/5).
Bupati mengatakan bibit serai nantinya akan diberikan kepada petani dan jika serai tumbuh dan berkembang maka pemerintah akan bersedia membelinya kepada petani itu.
Tak hanya pola tumpang sari, Bupati juga memperkenalkan benih unggul yang mampu menghasilkan tanam padi 1 hektar menjadi 8 ton atau 9 ton.
“Biasanya 1 hektarnya hanya mendapatkan sekitar 4 atau 6 ton. Sementara kami sudah membuktikan dihadapan Presiden belum lama tadi bahwa bibit yang kami tanam berhasil mencapai 9 ton dalam 1 hektarnya di desa Api-Api Kecamatan Kusan Hilir,” ungkapnya.
Sebagai bukti benih unggul yang dikembangkan Bupati, dikesempatan itu dia memberikan secara simbolis kepada kepada petani Kecamatan Kusan Hulu berupa benih unggul. (Win)