Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Inspektorat Daerah melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXIX, khususnya dalam proses perencanaan penganggarannya.
Inspektur Daerah Provinsi Kalsel, Akhmad Fydayeen mengatakan, pihaknya melakukan pendampingan terhadap setiap SKPD dalam proses penganggaran MTQ.
“Kami kawal penganggarannya dari awal hingga akhir pelaksanaan MTQ Nasional XXIX di Kalsel. Sehingga tidak adanya penyimpangan tindak pidana korupsi,” kata Fydayeen, Banjarbaru, Selasa (6/9/2022).
Fydayeen mengatakan, sejauh ini proses awal perencanaan penganggaran pelaksanaan MTQ Nasional di Kalsel telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Fydayeen mengajak masyarakat untuk melihat MTQ bukan hanya lomba dalam seni membaca Al-Quran tetapi bisa menjadikan MTQ sebagai energi umat Islam untuk membumikan Al-Quran secara nyata dalam kehidupan sehari-hari.
“Kita tahu pentingnya Al-Quran menjadi pedoman umat Islam untuk keluar dari fase kegelapan menuju fase yang terang,” tutur Fydayeen.
Fydayeen pun menyampaikan, sebagai tuan rumah MTQ tentunya harus memberikan pelayanan yang terbaik, bukan hanya menyukseskan pelaksanaan tetapi bisa memberikan kesan terbaik.
“Sehingga dari pelaksanaan MTQ tersebut bisa memberikan dampak yang baik pula bagi seluruh masyarakat, khususnya di Kalsel,” kata Fydayeen. MC Kalsel/Ar