Tingkatkan Daya Saing Daerah, Pemprov Kalsel Fokuskan Pengembangan Pelabuhan Mekar Putih di Kabupaten Kotabaru

Pengembangan Pelabuhan Mekar Putih di Kabupaten Kotabaru merupakan langkah strategis dalam mendukung Ibu Kota Nusantara (IKN) dan meningkatkan konektivitas logistik.

Dengan kedalaman mencapai +20 meter dan kemampuan menampung kapal dengan bobot 100.000 – 150.000 DWT, pelabuhan ini berpotensi menjadi pusat aktivitas perdagangan internasional.

Kepala Dinas Perhubungan Kalsel, Fitri Hernadi, menekankan pentingnya pengawasan dari Kementerian Perhubungan dalam pembangunan ini.

“Pelabuhan Mekar Putih tidak hanya akan menjadi pelabuhan pengumpan, tetapi juga bagian dari Kawasan Ekonomi Khusus yang dapat meningkatkan daya saing daerah,” kata Fitri, Rabu (15/1/2025).

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029, Kalimantan Selatan akan mendapatkan perhatian khusus dengan proyek-proyek infrastruktur, seperti jembatan penghubung Kotabaru-Batulicin dan pembangunan pelabuhan laut dalam.

“Ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan memperkuat posisi Kalimantan Selatan sebagai gerbang logistik untuk IKN,” ujarnya.

Apalagi saat ini Kalimantan Selatan telah membangun jembatan pulau laut yang menghubungkan dua kabupaten/kota sehingga arus logistik antar daerah semakin lancar.

“Dipastikan jembatan pulau laut-pulau Kalimantan ini akan rampung selama tiga tahun,” pungkasnya. MC Kalsel/scw

Mungkin Anda Menyukai