Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Banjarbaru, Nurliani memimpin Rapat Koordinasi jajaran anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Banjarbaru dalam rangka mendorong terciptanya stabilitas keamanan dan peningkatan kewaspadaan dini pemerintah daerah menjelang Pilkada 2024.
Pada kesempatan tersebut Nurliani menekankan pentingnya netralitas ASN selama pelaksanaan Pilkada Tahun 2024 karena menurutnya, netralitas ASN masih menjadi isu hangat kerawanan potensi konflik Pilkada 2024 di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan tersebut.
“Kita harus jaga netralitas kita sebagai ASN, apalagi Kota Banjarbaru masuk kedalam indikator tingkat kerawanan tinggi dari hasil Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) tahun 2024,” kata Nurliani saat memimpin Rakor tersebut di Shanghai, Hotel Merlynn Jakarta, Jum’at (25/10/2024).
Pada kesempatan tersebut Nurliani juga berpesan kepada seluruh pihak untuk berkontribusi dan terus waspada dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban Kota Banjarbaru jelang pelaksanaan Pilkada 2024 ini
“Berdasarkan hasil survei dari Kemendagri nilai Indeks Kewaspadaan Nasional (IKN) Kota Banjarbaru adalah sebesar 82,09 persen. Ini menunjulan tingkat kewasapadaan kita untuk mendeteksi, mengantisipasi sejak dini, dan melakukan aksi pencegahan terhadap berbagai bentuk dan sifat potensi ancaman yanv ada sudah sangat bagus, dan ini harus kita tingkatkan dan pertahankan,” tukasnya. MC Kalsel/Jml