Pemprov Kalsel Serahkan Penghargaan Adipura dan Proklim serta Lomba Inovasi Desa/Kelurahan Terbaik

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) melaksanakan penyerahan penghargaan Adipura, penghargaan Proklim, dan lomba inovasi desa/kelurahan terbaik tahun 2024.

Gubernur Kalsel Muhidin yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Adi Santoso mengungkapkan penghargaan tersebut merupakan bentuk dukungan Pemprov Kalsel dalam mendorong partisipasi masyarakat dan pemerintah Kabupaten/Kota dalam mengelola lingkungan hidup secara berkelanjutan.

“Melalui penghargaan ini, saya berharap, seluruh pemangku kepentingan di daerah dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan hidup. Selain itu, juga mampu mendorong lahirnya berbagai inovasi dalam upaya pelindungan dan pengelolaan lingkungan hidup di banua kita tercinta, Kalimantan Selatan,” kata Adi, Banjarbaru, Senin (16/12/2024).

Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalsel Hanifah Dwi Nirwana mengatakan pada pengumuman penghargaan Adipura tahun 2023, Kalimantan Selatan mendapatkan sejumlah penghargaan Adipura dimana penghargaan Piala Anugrah Adipura diperoleh 8 Kabupaten/Kota yaitu Kota Banjarbaru, Kabupaten Tabalong, Kabupaten HST, Kabupaten HSS, Kabupaten Tapin, Kabupaten Barito Kuala, Kabupaten Tanah Laut, dan Kabupaten Tanah Bumbu.

“Untuk raihan ini Pemprov Kalsel memberikan apresiasi berupa 8 unit Dump Truck untuk menunjang sarana prasarana pengelolaan persampahan di wilayah masing-masing,” kata Hanifah.

Adapun untuk penghargaan sertifikat Adipura diperoleh 3 Kabupaten/Kota yaitu Kota Banjarmasin, Kabupaten Balangan, dan Kabupaten Kotabaru. Untuk raihan ini Pemprov Kalsel memberikan apresiasi berupa 3 buah Kontainer Sampah untuk menunjang sarana prasarana pengelolaan persampahan di wilayah masing-masing.

Selanjutnya untuk penghargaan Program Kampung Iklim (PROKLIM), Provinsi Kalimantan Selatan mengalami peningkatan untuk jumlah penghargaan PROKLIM Lestari. Pada tahun 2023, Provinsi Kalimantan Selatan mendapatkan 5 penghargaan PROKLIM Lestari. Sedangkan pada tahun 2024 meningkat menjadi 6 penghargaan PROKLIM Lestari, yaitu Desa Padang Panjang, Kecamatan Karang intan, Kabupaten Banjar
Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar, Desa Bitahan Baru, Kecamatan Lokpaikat, Kabupaten Tapin, Desa Ribang, Kecamatan Muara Uya, Kabupaten Tabalong, Desa Tanta, Kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong Dusun III Desa Pandan Sari, Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanah Laut.

“Untuk PROKLIM Trophy Utama, Provinsi Kalimantan Selatan mendapatkan 3 penghargaan, Yaitu Desa Warukin, Kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong, Desa Bulurejo, Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Desa Salam Babaris, Kecamatan Salam Babaris, Kabupaten Tapin. Sebagai apresiasi Pemprov Kalsel memberikan apresiasi berupa 9 unit kendaraan roda 3 untuk masing-masing peraih penghargaan PROKLIM kategori Lestari dan Trophy Utama,” tambahnya.

Provinsi Kalimantan Selatan juga mendapatkan 26 PROKLIM Sertifikat Utama, 71 PROKLIM Madya, dan 32 PROKLIM Pratama. Total keseluruhan Desa/Kelurahan yang mendapatkan apresiasi tahun 2024 ini sebanyak 139 Desa/Kelurahan.

Pemprov Kalsel mendapatkan penghargaan PROKLIM Kategori Pembina PROKLIM dan raihan penghargaan ini juga didapatkan oleh beberapa Kabupaten/Kota di Kalimantan Selatan yaitu Kota Banjarmasin, Kabupaten Barito Kuala, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Tabalong, Kabupaten Tanah Laut, dan Kabupaten Tapin.

“Hal ini membuktikan fungsi pemerintah daerah sebagai pembina dan terus mendukung program kampung iklim dengan melakukan berbagai kegiatan seperti sosialisasi, pembinaan, peningkatan kapasitas, pendampingan hingga memberikan apresiasi berupa penghargaan,” ujar Hanifah.

Peningkatan Program Kampung Iklim di Kalsel diakui Hanifah juga tidak lepas dari dukungan dari dunia usaha/perusahaan dan perguruan tinggi di Kalsel sebagai mitra pemerintah, untuk itu Pemprov Kalsel juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada dunia usaha/perusahaan yang terlibat dan perguruan tinggi dengan memberikan penghargaan sebagai mitra proklim Kalsel yang mana pada tahun ini ada sebanyak 35 mitra Proklim yang terdiri dari dunia usaha/perusahaan dan perguruan tinggi yang telah mendukung kegiatan kampung iklim di lingkup wilayahnya masing-masing.

Selain beberapa penghargaan tersebut, pihaknya juga memberikan apresiasi kepada peraih penghargaan lomba inovasi desa/kelurahan terbaik tahun 2024. Lomba diikuti sebanyak 33 desa/kelurahan sepanjang sungai martapura. 20 peserta lomba yang memperoleh nilai terbaik masing-masing diberikan hadiah berupa perahu/kelotok pengangkut sampah, yaitu Kelurahan Mantuil Kota Banjarmasin, Desa Sungai Rangas Tengah Kabupaten Banjar, Kelurahan Banua Anyar Kota Banjarmasin, Kelurahan Kuin Cerucuk Kota Banjarmasin, Kelurahan Sungai Jingah Kota Banjarmasin, Kelurahan Basirih Kota Banjarmasin, Kelurahan Sungai Lulut Kota Banjarmasin, Kelurahan Pasar Lama Kota Banjarmasin, Desa Sungai Pinang Lama Kabupaten Banjar, Desa Gudang Hirang Kabupaten Banjar, Desa Lok Baintan Kabupaten Banjar, Desa Sungai Rangas Ulu Kabupaten Banjar, Desa Keramat Kabupaten Banjar, Kelurahan Teluk Tiram Kota Banjarmasin, Kelurahan Pengambangan Kota Banjarmasin, Desa Antasan Senor Kabupaten Banjar, Desa Sungai Bakung Kabupaten Banjar, Desa Akar Begantung Kabupaten Banjar, Desa Tambak Baru Ilir Kabupaten Banjar, Desa Banua Anyar Kabupaten Banjar

Dari lomba ini, terjaring berbagai inovasi penanganan sampah yang merupakan bentuk upaya mengurangi pencemaran air Sungai Martapura diantaranya gerakan masyarakat, pemanfaatan sampah plastik menjadi paving blok, pemanfaatan enceng gondok menjadi kompos dan pupuk cair, pemanfaatan sisa makanan menjadi pakan ternak, pembuatan alat pengolah limbah cair industri, pembuatan briket, portal sampah di sungai, pemanfaatan kembali sampah menjadi barang-barang kerajinan tangan, rumah maggot sebagai pengelolaan sampah organik, dan lain-lain yang seluruhnya tentu memiliki nilai ekonomi.

Total dari seluruh hadiah yang diserahkan yaitu 8 unit Dump Truk, 9 unit kendaraan roda 3, 3 unit kontainer sampah, dan 20 unit perahu/kelotok pengangkut sampah. MC Kalsel/Rns

Mungkin Anda Menyukai