Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum-HAM) Kalimantan Selatan (Kalsel) terus mendorong pembinaan kepribadian kepada warga binaan pemasyarakatan, melalui Lapas Kelas IIA Banjarmasin warga binaan Lapas Banjarmasin melaksanan dzikir, shalat dhuha, tadarus Al-Qur’an dan mendengarkan tausiyah agama.
Kalapas Banjarmasin, Faozul Ansori mengatakan, kegiatan ini bekerja sama dengan Kementerian Agama Kota Banjarmasin. Kegiatan yang ditujukan untuk membinan kepribadian warga binaan ini didampingi oleh petugas agar jalannya kegiatan berjalan dengan lancar dan kondusif serta memperoleh ridho dari Allah SWT.
“Kita ingin, agar warga binaan Lapas Banjarmasin menjadi warga binaan yang taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan sadar tidak mengulangi tindakan yang melanggar aturan kembali,” kata Faozul Ansori di Banjarmasin, Rabu (30/10/2024).
Kegiatan ini disambut positif oleh warga binaan sehingga bisa lebih memperdalam agama dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Keterlibatan aktif dalam kegiatan keagamaan membuka ruang bagi para warga binaan untuk merenung, belajar, dan tumbuh bersama. Mereka bukan lagi sekadar warga binaan, tetapi individu yang percaya pada proses perubahan dan peningkatan diri,” jelasnya. MC Kalsel/scw