Gema Maulid 40 Malam diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk meningkatkan ketakwaan masyarakat Kalsel Babussalam di gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin.
Malam ke-13, dihadiri masyarakat Tanjung Pagar, Banjarmasin Selatan dan pegawai di lingkungan Pemprov Kalsel, sebagai pembawa tausiah oleh Imam besar Masjid Raya Sabilal Muhtadin, TGH Saifurrahman.
Atas nama Pemprov Kalsel, Sekretaris DPRD Kalsel, Muhammad Jaini mengucapkan Marhaban Ya Syahrul Rabiul Awal, bulan kelahiran dari manusia termulia, manusia sang pemberi manfaat dalam hidup, yaitu Nabi besar Muhammad SAW.
“Pas bertepatan dengan 12 Rabiul awal, hari kelahiran Nabi Muhammad, jadi pada malam hari ini sampai seterusnya, insyaallah kita selalu di curahkan rahmat oleh Allah SWT,” ucapnya, Senin (17/9/2024) malam.
Selain itu, lanjutnya, kegiatan ini merupakan komitmen dari Gubernur Kalsel, sesuai dengan visi dan misi, bahwa Kalimantan Selatan harus maju, makmur, sejahtera dan berkelanjutan sebagai pintu gerbang Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Di samping, beliau konsentrasi terhadap peningkatan sumber daya manusia yang sesuai dengan tata kelola pemerintah yang baik,” ujarnya.
Ia juga menyebut bahwa gubernur menugaskan kepada masyarakat untuk dapat mengesampingkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Beliau selalu konsen dengan apa yang dinamakan manusia bermartabat manusia yang bertakwa kepada Allah. Insyaallah dengan bertakwa menyandingkan iptek dengan imtaq ini insyaallah kalimantan selatan akan menjadi baik,” kata Jaini.
Sementara pesan atau hikmah maulid yang disampaikan oleh TGH Saifurrahman untuk bersyukur terhadap 3 nikmat yang telah diberikan oleh Allah kepada kita.
Alhamdulillah kita masih diberikan 3 nikmat besar, diberikan umur panjang, diberi kesehatan dan diberi hidayah sehingga pada malam hari ini kita kembali dapat berkumpul bersama-sama dalam rangka membesarkan, mengagungkan dan memuliakan nabi kita Muhammad SAW,” tuturnya.
Dirinya berharap dengan kehadiran masyarakat dalam peringatan tersebut, semoga segala kesalahan dan dosa bisa diampuni oleh Allah SWT.
“Mudah-mudahan segala hajat dikabul oleh Allah SWT dan mudah-mudahan kita mendapatkan syafaat dari nabi Muhammad SAW,” harap Saifurrahman. MC Kalsel/Fuz