Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor melalui Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Nurul Fajar Desira mengapresiasi upaya inovasi untuk penurunan stunting di 13 Kabupaten/Kota se-Kalsel pada acara Penilaian Kinerja 8 Aksi Konvergensi Tahun 2024 di Aula Bappeda, Banjarbaru, Selasa (14/5/2024).
Pada kegiatan tersebut 13 Kabupaten/Kota se-Kalsel diminta menampilkan ide, gagasan dan inovasi penurunan stunting untuk dapat meniru dan mempelajari inovasinya.
“Kita mengevaluasi daerah-daerah mana yang angka stuntingnya mengalami kenaikan. Kita juga memberikan apresiasi kepada daerah-daerah yang memang angka nya sudah turun seperti Banjarbaru dan Hulu Sungai Tengah,” kata Fajar.
Di kegiatan itu, Fajar juga menyampaikan apresiasi nya kepada kabupaten Hulu Sungai Tengah yang mampu menurunkan angka stunting sebanyak 18 persen.
“Inovasi penurunan stunting yang menarik di Hulu Sungai Tengah dimana angka stunting turun secara signifikan dari 31 persen menjadi 13 persen atau turun 18 persen,” ujar Fajar.
Fajar menyebutkan, dengan data yang jelas dimiliki maka penanganan stunting menjadi jelas mereka menangani stunting yang sudah ada dan mencegah stunting.
“Kita mengharapkan sinergi dan kolaborasi peran aktif dari setiap SKPD, Kabupaten/kota untuk bersama-sama menurukan angka stunting di Kalsel,” jelas Fajar. MC Kalsel/scw