Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin menyelenggarakan In House Training Komunikasi Efektif tahap 2 untuk tenaga medis di lingkungan rumah sakit.
Direktur RSUD Ulin Banjarmasin, Diauddin megungkapkan in house training sebagai wujud dalam meningkatkan mutu peningkatan pelayanan seluruh rumah sakit.
“Pelatihan ini penting karena sangat membantu pelayanan dalam memberikan informasi kepada masyarakat dengan baik,” ucapnya, Banjarmasin, Selasa (19/3/2024).
Lebih lanjut dijelaskannya, selama melakukan pelayanan para tenaga medis, tidak hanya diwajibkan untuk memiliki skill teknis yang menghuni, akan tetapi skill komunikasi juga perlu di kembangkan.
“Komunikasi yang kurang baik akan mengakibatkan masyarakat salah tanggap,” terangnya.
Untuk itu Ia berharap, melalui pelatihan ini para peserta bisa mengaplikasikannya langsung di lapangan baik itu semua partisi maupun petugas yang ada di Rumah Sakit.
“Kita berharap para peserta nantinya, dapat menerapkannya langsung di lapangan,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelatihan Rusydian Noor menambahkan pelatihan diikuti kurang lebih 60 orang dari berbagai profesi seperti dokter, perawat, satpam dan juga para manajemen.
“Pelatihan ini juga tidak hanya diikuti pihak RSUD Ulin Banjarmasin tetapi juga diikuti seluruh pihak Rumah Sakit yang ada di Kalsel yaitu RSJ Sambang Lihum RSUD Ansari Saleh dan RSUD Sultan Suriansyah,” terangnya. MC Kalsel/usu.
