Rakor Inflasi Minggu ke IV, Inflasi Kalsel Terus Terkendali

Hingga Minggu ke IV bulan Februari 2024, Pemerintah Kalimantan Selatan bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kalsel terus berupaya menjaga stabilitas perekonomian di daerah, upaya tersebut membuahkan hasil sehingga di pekan ini inflasi Kalsel terkendali.

“Alhamdulilah Minggu IV, inflasi Kalsel terus terkendali, dan ada poin-poin positif untuk rakor pada kali,” sebut Plt Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Prov Kalsel, Suparmi usai mengikuti Rapat Koordinasi Inflasi Daerah Mingguan bersama Kemendagri secara virtual, Senin (26/02/2024).

Ia menyebutkan salah satu poin dari rakor tersebut yang memberikan nilai positif yakni posisi inflasi Kalsel, khususnya untuk beras berada diposisi terendah di zona B, serta Indeks Perkembangan Harga (IPH) Kalsel berada di urutan kedua terendah nasional.

“Kemudian untuk tingkat provinsi, kita ada tiga kabupaten dengan IPH terendah yakni, Hulu Sungai Selatan, Tanah Bumbu, dan Barito Kuala. Ini karena sinergi yang sangat solid dan tentunya atas komitmen Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor untuk mengendalikan inflasi di Kalsel,” lanjut Suparmi.

Rakor kali ini juga dihadiri oleh jajaran TPID Kalsel lainnya, seperti Kepala Wilayah Bulog Dadi Satrio, perwakilan Kantor Perwakilan Bank Indonesia, BPS, Kadin, dan lainnya.

Kepala Wilayah Bulog Dadi Satrio mengatakan, dalam menjaga stabilisasi harga terutama beras, perlu bantuan dan dukungan dari berbagai pihak.

“Memang untuk beras ini, kita memang konsentrasi untuk menjaga stabilisasi dan atas bantuan dukungan dari Pemprov Kalsel, sekarang kita menjalankan tugas untuk penyaluran bantuan pangan,” ujar Kepala Wilayah Bulog Kalsel, Dadi Satrio. 

Ia juga menjelaskan jika langkah stabilisasi yang dilakukan sesuai dengan program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

“SPHP jadi konsentrasi untuk bisa memupuk stok, jadi saat ini stok sangat aman sampai dengan bulan Ramadan mendatang,” tutupnya. MC Kalsel/Fuz

Mungkin Anda Menyukai