Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor melalui Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel, Husnul Khatimah mengapresiasi Universitas Nahdlatul Ulama (NU) Kalsel yang telah melahirkan lulusan berkompeten, termasuk menanamkan aspek moral dan etika guna membentengi peserta didiknya dari dampak negatif sekarang.
“Mudah-mudahan bisa terus tumbuh menjadi sosok yang memiliki semangat solidaritas yang kuat, integritas yang tinggi dan profesional sesuai dengan bidang keilmuan yang ditekuni,” kata Husnul pada Wisuda ke-4 Program Sarjana Universitas NU Kalsel, di Banjarmasin, Senin (6/11/2023).
Diutarakan Husnul, Hal ini kiranya sejalan dengan visi dari Universitas NU, yaitu Universitas unggul di bidang moral, intelektual, leadership, bersinergi dan berjiwa entrepreneur pada tingkat nasional di tahun 2030.
“Kembangkan jiwa enterpreneur agar tidak menjadi bagian dari pengangguran intelektual yang hanya bergantung pada lowongan pekerjaan yang tersedia,” ungkap Husnul.
Lebih jauh Husnul pun menyampaikan, dari wisuda Universitas NU Kalsel dapat membuktikan bahwa kampus ini kembali berhasil mengukir prestasi, melahirkan sarjana baru yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi disertai dengan landasan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
“Mahasiswa yang diwisuda hari ini yang akan menjadi garda terdepan mewujudkan Indonesia Emas 2045. Membangun masa depan yang lebih baik untuk anak cucu dan mewariskan bangsa yang makmur, damai dan berdaulat,” tutur Husnul.
Sementara itu, Rektor Universitas NU Kalsel, Nadzmi Akbar mengatakan, pihaknya mewisuda sebanyak 100 mahasiswa terdiri dari tujuh Program Studi, diantaranya, Teknik Sipil, Arsitek, PGSD, Matematika, Bahasa Inggris, Teknik Informatika, Akuntansi.
“Sehingga Universitas NU Kalsel telah berhasil meluluskan sekitar 327 Sarjana dan mahasiswa yang masih aktif hingga sekarang mencapai 1.300 lebih,” kata Nadzmi.
Dijelaskan Nadzmi, sekarang Universitas NU Kalsel memang sudah terakreditasi. “Kami telah membekali mahasiswa menjadi mandiri dan mencanangkan sebagai pemimpin atau berjiwa entrepreneur, jiwa pebisnis yang memiliki berbagai ide kreatif dan mampu berinovasi dalam menciptakan lapangan kerja setelah kuliah,” kata Nadzmi. MC Kalsel/Ar
