Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (PKP) Provinsi Kalimantan Selatan (kalsel) berkolaborasi dengan Badan Pangan Nasional menggelar gerakan pangan murah di halaman Kantor DPKP Banjarbaru.
Kegiatan gerakan pangan murah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalsel, Syamsir Rahman mengatakan gerakan pangan murah digelar selama dua hari mulai tanggal 7-8 September 2023.
“Tujuan kegiatan untuk membantu masyarakat Kalsel khususnya di sekitar Banjarbaru untuk mendapatkan bahan pokok dengan harga relatif murah dibandingkan harga di pasar,” kata Syamsir, Jumat (8/9/2023).
Menurutnya, pada gerakan pangan murah, pihaknya menjual 9 bahan pokok yaitu beras, gula, minyak goreng, bawang merah, bawang putih, daging ayam ras, telur ayam ras, sayuran segar, nugget frozen food dan lainnya.
“Jadi kita jual 9 kebutuhan bahan pokok dengan harga di bawah pasar. Sehingga masyarakat berpenghasilan ke bawah dapat membelinya,”ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga melakukan diskon kepada masyarakat yang membeli bahan pokok mulai dari diskon Rp1 ribu sampai dengan Rp5 ribu setiap bahan pokok.
“Jadi harga sudah dibawah pasar. Ditambah lagi dapat diskon langsung dari panitian bagi masyarakat yang berbelanja di sini,” katanya.
Lanjut, Ia menambahkan, gerakan pangan murah juga merupakan inisiatif langsung dari Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, selain membantu masyarakat kurang mampu, juga dapat menurunkan angka inflasi di Kalsel.
“Kegiatan pangan murah ini sebagai salah satu upaya Pemprov dalam menurunkan angka inflasi. Apalagi angka inflasi kalsel sudah di bawah nasional,” ujarnya.
Ditambahkannya, pihaknya juga dalam waktu dekat akan melakukan jemput bola mengadakan pangan murah di setiap kelurahan, dan akan turun ke kabupaten untuk membatu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok.
“Kita harapkan Pemerintah Kabupaten/kota dapat menyiapkan pangan murah untuk membantu masyarakat,” pungkasnya. MC Kalsel/tgh