Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Gusti Yanuar Noor Rifai memberikan dukungan atas pelaskanaan pembagian bantuan sosial dan pasar murah yang dilaksanakan oleh jajaran Polda Kalsel dan Pelindo Sub Regional 3 Kalimantan di terminal penumpang Pelabuhan Trisakti Banjarmasin.
“Tentu kita mengapresiasi kegiatan dari kepolisian dan pelindo tersebut sebagai langkah menjaga inflasi melalui pasar murah,” kata Gusti Yanuar Noor Rifai, Kamis (7/9/2023).
Tidak hanya itu, Kepala Dinas Koperasi Kalsel itu juga menyebutkan jika kegiatan ini dapat membantu pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), kemudian juga membantu orang tidak mampu berupa bantuan sosial.
CEO Pelindo Sub Regional 3 Kalimantan, Fariz Hariyoso menyebutkan kegiatan sosial dan pengendalian inflasi ini diselenggarakan dan dipimpin langsung oleh Kapolda Kalsel, Irjen Pol Andi Rian Djajadi.
“Harapan ke depan, program sosial tersebut dapat terlaksana secara rutin di seluruh kabupaten atau kota di wilayah provinsi Kalimantan Selatan,” harap Fariz Hariyoso.
Di kesempatan ini, juga mendapat apresiasi dan dukungan penuh atas kegiatan pembagian bantuan sosial yang sukses dilaksanakan oleh Polda Kalsel beserta jajarannya.
“Pelindo sebagai BUMN akan terus berkolaborasi dengan seluruh elemen pemerintah serta masyarakat untuk terus meningkatkan laju perekonomian demi kesejahteraan masyarakat Indonesia,” lanjut Fariz.
Sementara itu Kapolda Kalsel yang didampingi jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) juga mengapresiasi kolaborasi ini, sehingga ratusan bantuan dapat disalurkan kepada masyarakat yang berdomisili di sekitar pelabuhan Trisakti.
“Kita menyerahkan secara langsung bantuan gratis berupa paket sembako sebanyak 500 paket kepada masyarakat di wilayah sekitar Pelabuhan,” Irjen Pol Andi Rian Djajadi.
Pada kesempatan yang sama, terdapat pameran yang menghadirkan 64 stan atau pelaku Usaha Mikro, Kecill, dan Menengah (UMKM) yang menyuguhkan makanan khas Kota Banjarmasin.
Kemudian beberapa kebutuhan rumah tangga dijual dengan harga terjangkau pada Pasar Murah, ini sebagai bentuk kolaborasi Polresta Banjarmasin dan Pemkot Banjarmasin untuk mendistribusikan 1.500 paket sembako.
Kemudian ada 50 pekerja informal seperti buruh, tukang, petugas kebersihan, tukang becak dan ojek pangkalan serta Marbot atau Kaum Masjid yang berkegiatan di sekitaran wilayah Pelabuhan mendapatkan tunjangan BPJS Ketenagakerjaan.
‘’Dengan adanya pasar murah ini diharapkan dapat mengintervensi laju inflasi, agar pertumbuhan ekonomi khususnya pada tingkat masyarakat dapat terus meningkat kualitas layak hidupnya,” tutup Kapolda Kalsel. MC Kalsel/Fuz