Dalam rangka meningkatkan kualitas produksi porang di Kalsel, Pemerintah Provinsi Kalsel melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalsel melakukan pembinaan kepada para petani porang di Kalsel.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalsel, Syamsir Rahman mengungkapkan hingga saat ini, pihaknya terus melakukan tindakan supaya komoditas porang terus meningkat salah satunya dengan pengembangan kawasan.
“Kami saat ini sedang melakukan pembinaan kepada para petani porang supaya kualitas tanaman porang bisa terus meningkat,” ucapnya, di Banjarbaru, Senin (24/7/2023).
Ia mengatakan beberapa bulan yang lalu, Kalsel menjadi salah satu provinsi yang mengekspor tanaman porang negara Jepang.
Pihaknya menyebutkan saat ini hampir seluruh kabupaten/kota di Kalsel telah membudidayakan tanaman porang seperti Kabupaten Hulu Sungai Utara, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Banjar, Tapin, Kotabaru, Barito Kuala, Balangan dan Kota Banjarbaru.
“Bahkan untuk kabupaten Tanah Bumbu sudah menjadi produsen benih porang,” terangnya.
Syamsir mengatakan, dikarenakan beberapa waktu lalu porang ini sedang naik daun, maka ada beberapa oknum yang memanfaatkannya dengan tidak peduli lagi kualitas hasil porang saat mengirim.
“Dari hasil pembinaan ini, kita menginginkan para petani agar dapat mengedepankan kualitas tanaman porang agar sesuai dengan permintaan pasar ekspor. Apabila ekspor porang terus berjalan, maka akan sangat berdampak pada kesejahteraan petani dan masyarakat kalsel,” terangnya. MC Kalsel/usu