Untuk menjadi sarana kreativitas dan sekaligus menjadi media promosi kepada masyarakat, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Selatan menggelar lomba Video Pendek Museum Wasaja tingkat SMA/SMK se-Kalimantan Selatan dengan mengangkat tema “Jejak Langkah Revolusi”.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Selatan, Muhammadun melalui Kepala Bidang Kebudayaan Raudati Hildayati mengungkapkan pelaksanaan seperti ini dilaksanakan dengan bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta generasi muda terhadap museum.
“Sekaligus kami juga menyediakan wadah untuk para generasi muda dalam mengekspresikan kreativitas terutama di bidang videografi,” ucapnya, di Banjarmasin, Jumat (21/7/2023).
Ia mengungapkan, terkait pendaftaran sudah ditutup dari 10 Juli 2023, dan saat ini para peserta sedang melaksanakan proses pembuatan video.
“Nanti dari hasil video yang dibuat oleh para peserta akan dinilai oleh para juri yang ahli di bidangnya masing – masing,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Cagar Budaya dan Permuseuman Bidang Kebudayaan Provinsi Kalsel, Arry Risfansyah menambahkan ada beberapa aspek yang akan menjadi penilaian para juri yaitu ide cerita, kesesuaian alur cerita, pesan yang disampaikan serta jumlah suka dan komen.
Oleh karena itu, Ia pun berharap bagi para peserta pada saat pembuatan video bisa lebih memfokuskan pada aspek penilaian yang sudah diberikan.
“Agar video yang dibuat bisa memiliki ciri khas tersendiri. Karena setiap tim memiliki ide cerita yang berbeda-beda,” pungkasnya.
Pengumuman lomba video pendek museum akan dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2023 di halaman Museum Wasaka. MC Kalsel/usu.