Prestasi Indeks Pembangunan Literasi (IPL) tertinggi di Indonesia dan didukung dengan fasilitas yang baik, perpustakaan daerah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) dibawah naungan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalsel sering menjadi tujuan kajian dari provinsi lain.
Sama seperti halnya yang dilakukan Dispersip Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang melaksanakan kunjungan ke Perpustakaan Palnam dalam kaji banding peningkatan sumber daya manusia di bidang perpustakaan dan kearsipan.
Kunjungan inipun disambut baik oleh Kepala Dispersip Kalsel, Nurliani Dardie diwakili Kabid Pelayanan dan Pembinaan Wildan Ahyar. Dalam kesempatannya Wildan mengatakan, dalam meningkatkan kompetensi SDM di Banua pihaknya sering melaksanakan workshop dan pelatihan bagi pengelola perpustakaan di Banua.
“Pengembangan SDM ini terus kita lakukan sebagai bentuk dukungan terhadap visi misi Gubernur Kalsel Sahbirin Noor dan Pemprov Kalsel, yakni Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas dan Berbudi Pekerti Luhur,” tuturnya, Banjarmasin, Jum’at (5/5/2023).
Sementara itu, melalui siaran pers Dispersip Kalsel, Kepala Dispersip Kaltim, Syafruddin mengucapkan terima kasih atas sambutan dari jajaran Dispersip Kalsel terhadap kunjungan yang dilakukan oleh pihaknya.
Bahkan dia memuji kelengkapan fasilitas dan sarana prasarana pelayanan yang ada di Perpustakaan Palnam Dispersip Kalsel.
“Selain SDM-nya yang baik, fasilitas dan sarana lainnya yang dimiliki Perpustakaan Palnam ini sangat baik, seperti pelayanan pembuatan kartu anggota juga bisa langsung selesai,” jelasnya.
Dia pun berkomitmen untuk menerapkannya secara bertahap di Provinsi Kaltim apa yang berhasil didapat pada kunjungannya ke Perpustakaan Palnam ini.
“Saya mengapresiasi pelayanan Dispersip Kalsel dan akan coba diterapkan di Kaltim secara bertahap. Semoga Perpustakaan di Provinsi Kaltim juga bisa seperti Perpustakaan Palnam,” tukasnya. MC Kalsel/Jml
