Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor mengapresiasi terselenggaranya Pengukuhan Dewan Pengurus Kamar Dagang Industri (KADIN) Kalsel Masa Bakti 2022-2027 yang mengangkat tema “Pengusaha Bergerak, UMKM Bangkit, Perekonomian Kalsel Maju. Banjarmasin, Kamis (30/3/2023).
Dalam sambutannya, Sahbirin mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel, mengajak KADIN Kalsel untuk saling meningkatkan sinergitas, kerja sama, dan kolaborasi, dalam rangka mencapai tujuan-tujuan di bidang pembangunan ekonomi. Apalagi melihat dinamika yang terjadi, didukung dengan kemitraan yang baik, kontribusi KADIN terhadap pembangunan bisa semakin meluas, mulai dari memperkuat ketahanan pangan, membantu mengendalikan inflasi, hingga menjaga stabilitas perekonomian.
“Pemerintah Provinsi Kalsel menyambut baik segala aksi dan langkah strategis KADIN Kalsel untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Banua. Penguatan peran KADIN kiranya mampu menumbuhkembangkan sektor-sektor usaha skala kecil dan menengah, meningkatkan geliat perdagangan dan industri, hingga mendorong pembangunan ekonomi nasional dan daerah,” kata Sahbirin.
Pembangunan ekonomi di Kalsel tidak lepas dari tantangan inflasi dan ancaman kenaikan harga komoditas. Terlebih dengan adanya tren perlambatan perekonomian global di 2023, yang berdampak terhadap permintaan domestik dan eksternal.
Untuk itu, Sahbirin menyebut, Pemprov Kalsel senantiasa melakukan monitoring dan koordinasi lintas sektoral terhadap kondisi inflasi dan harga bahan pokok, serta melaksanakan rencana aksi dan langkah-langkah pengendalian inflasi.
“Pemprov Kalsel tengah memprioritaskan program hilirisasi industri dalam rangka memajukan perekonomian daerah. Kedepan, bukan bahan baku mentah lagi yang diekspor, melainkan barang setengah jadi yang telah meningkat nilainya. Untuk menyukseskan program tersebut, sejumlah strategi harus dilakukan, seperti pemanfaatan sumber daya alam, standardisasi industri, peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN), serta pembinaan Industri Kecil dan Menengah (IKM),” ujar Sahbirin.
Sahbirin juga mengajak segenap pengurus KADIN Provinsi Kalsel untuk lebih berperan aktif mendukung pembangunan di Kalsel, khususnya pada sektor ekonomi.
Sementara itu, Ketua Umum KADIN Kalsel, Shinta Laksmi Dewi mengatakan agar meningkatkan sinergi dan kolaborasi dalam percepatan ekonomi daerah, kemudian penertiban organisasi KADIN di kabupaten/kota, antara lain musyawarah KADIN di kabupaten/kota yang sempat tertunda agar segera dilaksanakan.
Selain itu partisipasi KADIN kabupaten/kota dalam setiap pemberdayaan ekonomi dan pengusaha lokal serta menciptakan pengusaha baru.
“Kemudian mempersiapkan Kalsel sebagai provinsi penyangga IKN (Ibu Kota Negara) melalui pengembangan sumber daya alam baik pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan dan kelautan,” jelas Shinta. MC Kalsel/scw