Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama Kabupaten/Kota telah berpartisipasi mengikutsertakan pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) pada pameran International Handicraft Trade Fair (Inacraft) yang diselenggarakan di Jakarta dari 1 hingga 5 Maret 2023.
“Dari produk kerajinan unggulan Provinsi Kalsel yang telah kami pamerkan, seperti kain sasirangan, kerajinan anyaman, mebel, home dekor, batu permata dan lainnya,” ucap Ketua Bidang Pembinaan Promosi dan Pemasaran, Hasbullah mewakili Ketua Dekranasda Provinsi Kalsel, Raudatul Jannah, di Banjarmasin, Senin (6/3/2023).
Disampaikan Hasbullah, pihaknya memiliki peran penting dalam memajukan potensi produk kerajinan yang bernilai ekonomi untuk peluang usaha.
“Alhamdulillah dari kerja keras pelaku IKM banyak pengunjung yang datang ke stand dan lebih tertarik dengan kain sasirangan,” ujar Hasbullah.
Dijelaskan Hasbullah, terlebih dahulu produk kerajinan yang diikutsertakan dalam pameran Inacraft memang telah diseleksi agar dalam mempromosikan produk kerajinan bisa diminati banyak pihak.
“Mudah-mudahan produk kerajinan yang telah dipromosikan oleh para pelaku IKM bisa mendapatkan kontrak dagang dan go internasional,” ungkap Hasbullah
Hasbullah menyebutkan, Pemprov Kalsel melalui Dinas Perindustrian mendukung penuh para pelaku IKM dalam memasarkan produk daerah agar bisa diminati pasar domestik dan pasar ekspor.
“Kami ingin para pelaku usaha di Kalsel termotivasi dalam mengembangkan produknya agar bisa lebih memperluas jaringan pasar,” tutur Hasbullah.
Diketahui, pameran Inacraft diikuti 1.118 UKM peserta dengan mengisi 1.200 booth yang terdiri dari 904 anggota ASEPHI, 214 non anggota dan 61 peserta binaan Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian BUMN dan Kementerian Hukum dan HAM, dan 35 BUMN, serta 255 peserta binaan dari Dinas atau Dekranasda. MC Kalsel/Ar