Dalam rangka meningkatkan mutu pengelolaan kearsipan di kabupaten, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara melakukan kunjungan ke Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam hal ini Dispersip Kalsel.
Perwakilan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Muara Teweh, Herlina mengatakan, melalui kunjungan ini pihaknya ingin belajar mengenai pengelolaan arsip dinamis dan statis di Dispersip Kalsel.
Herlina mengaku banyak hal yang pihaknya pelajari selama melakukan kaji banding seperti, pengelolaan atau pelestarian arsip dinamis dan statis, serta tata cara pemusnahan arsip perpustakaan.
“Alhamdulillah banyak hal yang kami dapatkan melalui kaji banding ini, semoga bisa kami terapkan di tempat kami nanti,” kata Herlina, Banjarmasin, Jumat (3/2/2023).
Tidak hanya belajar pengelolaan kearsipan, Herlina merasa takjub dengan pelayanan dan fasilitas Perpustakaan Palnam milik Dispersip Kalsel tersebut, hingga pihaknya tertarik untuk mendaftar menjadi anggota perpustakaan.
“Pelayanan dan fasilitas di Perpustakaan Palnam ini sangat baik sekali. Semoga Perpustakaan Palnam semakin jaya dan semakin banyak dikunjungi oleh masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dispersip Kalsel, Nurliani Dardie melalui siaran persnya mengapresiasi atas kunjungan kaji banding yang dilakukan oleh pihak Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Muara Teweh.
Nurliani pun mengimbau agar arsip dinamis dan statis dikelola dengan baik, mengingat hal tersebut merupakan bentuk upaya pemerintah daerah dalam menyelamatkan memori kolektif daerah yang merupakan bagian tak terpisahkan dari memori kolektif bangsa
“Memori kolektif tersebut mempunyai nilai yang sangat penting dan strategis bagi pemerintah daerah dalam perencanaan, pertanggungjawaban, pelayanan publik, perlindungan aset, penegakan hak dan kewajiban serta bagi penyelesaian berbagai masalah hukum dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ucapnya. MC Kalsel/Jml
