Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalsel bersama Balai Guru Penggerak Provinsi Kalsel siapkan guru lingkup Pemprov Kalsel ikuti Pendidikan Guru Penggerak (PGP).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan, Muhammadun mengungkapkan sampai saat ini sudah 7 angkatan yang melaksanakan pelatihan PGP.
“Total yang lulus sebanyak 234 guru, itu menyebar di seluruh kabupaten/kota se Kalsel,” ucapnya, di Banjarbaru, Rabu (18/1/2023).
Ia menjelaskan, Program Guru Penggerak merupakan program dari Kemendikbudristek yang merupakan salah satu dari kebijakan kurikulum merdeka belajar.
Oleh karena itu, melalui program inilah Kemendikbudristek mengajak para guru-guru terbaik bangsa untuk menghadirkan perubahan nyata bagi pendidikan Indonesia dengan mendaftar menjadi guru penggerak.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Fahrudinoor menambahkan di tahun 2023, ada satu angkatan yang masih melakukan pelatihan dan dua angkatan sedang menjalani seleksi pendaftaran.
“Untuk proses pelatihan sendiri sudah tertera di dalam peraturan kementerian selama enam bulan,” tuturnya.
Walaupun, saat ini para calon guru penggerak angkatan 8 hingga 10 masih melaksanakan pelatihan dan pendaftaran, akan tetapi, pihaknya bekerja sama Balai Guru Penggerak Provinsi Kalsel tetap gencar melakukan sosialisasi ke sekolah.
“Kami sebagai fasilitator terus berkoordinasi dengan Balai Guru Penggerak untuk memberikan edukasi kepada para guru supaya mereka mengikuti program ini. Karena kita ketahui bersama, program ini sangatlah berguna dalam meningkatkan kompetensi anak bangsa dalan memajukan Indonesia,” pungkasnya. MC Kalsel/usu.