Ketua Pengurus Daerah Keluarga Besar Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (PD KB-FKPPI) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Sahbirin Noor, memimpin renungan suci pada kegiatan kemah akbar FKPPI Kalsel, di Alam Roh 20, Kiram, Kabupaten Banjar.
Dalam amanatnya, Sahbirin Noor menceritakan tentang besarnya pengorbanan para pejuang bangsa untuk merebut kemerdekaan dari jajahan bangsa asing.
“Negeri ini bukan hadiah Jepang, bukan hadiah Belanda dan sekutunya, bukan pula hadiah dari bangsa lain. Tapi bangsa ini telah diperjuangkan dengan tetesan air mata, tetesan darah dan bahkan nyawa oleh para pejuang kita,” kata Sahbirin Noor sekaligus Gubernur Kalsel, Jumat (9/12/2022) malam.
Menurutnya, sebagai anak-anak bangsa pejuang, memiliki kewajiban untuk mempertahankan tanah air dari gangguan bangsa manapun termasuk bangsa ini sendiri.
Suka tidak suka, yang sudah dirasakan dari pengaruh asing yang memperlambat negara ini menjadi negara yang besar, contohnya melalui narkoba yang menyerang generasi muda di penjuru tanah air.
“Tantangan hambatan dan rintangan itu pastilah ada. Maka, kita harus mengaplikasikan, mempraktekan sumpah KB-FKPPI yang sering kita ucapkan. Bukan hanya dijadikan lipstik di mulut, tetapi kita semua harus bergerak, berjuang untuk misi pembangunan. KB-FKPPI harus menjadi generasi yang mampu menyambung estafet perjuangan,” pungkasnya. MC Kalsel/tgh