Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Pol Andi Rian Djajadi memimpin Apel Kesiapan dalam rangka Penanganan Bencana Alam Banjir dan Longsor Tahun 2022 Prov Kalsel di lapangan RTH Kamboja Kota Banjarmasin.
“3.200 personil gabungan kita kerahkan dalam penanganan bencana alam di wilayah Kalimantan Selatan, dan didukung dengan 1.577 peralatan SAR darat maupun air,” sebut Irjen Pol Andi Rian Djajadi, Selasa (29/11/2022).
Menurutnya, Apel yang dilaksanakan pada hari ini merupakan wujud kesiapsiagaan Polda Kalsel untuk bekerjasama dengan instansi terkait lainnya dalam mengantisipasi terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor dan puting beliung.
Disebutkan cuaca khususnya di wilayah Kalsel mengalami intensitas curah hujan, seperti saat ini telah terjadi peningkatan yang cukup tinggi.
Bencana banjir telah melanda beberapa wilayah seperti Kabupaten Tabalong, Balangan dan Hulu Sungai Utara.
Selain itu, akibat cuaca ektsrim terjadi angin puting beliung yang menyebabkan rusaknya rumah warga dan menenggelamkan kapal nelayan di Kabupaten Tanah Laut yang mengakibatkan 1 orang meninggal dunia.
Lanjut Kapolda, hal tersebut tentunya menjadi atensi kita bersama untuk berupaya dan berusaha mengantisipasi dengan kesiapsiagaan, melalui langkah awal berupa pelaksanaan Apel Penanggulangan Bencana Alam yang kita laksanakan pada hari ini.
Dalam kesempatan itu juga dilakukan pengecekan sarana prasarana yang disiapkan sebagai antisipasi bencana alam, sekaligus pengecekan kesiapan personil yang akan terlibat.
Turut hadir pada Apel Gabungan di antaranya Danrem 101/Antasari, Danlanal Banjarmasin, Asisten I Pemprov Kalsel, Wakapolda Kalsel beserta Pejabat Utama dan Kapolresta Banjarmasin, serta diikuti oleh personil Polri, TNI, Satpol PP, Basarnas, Pemadam Kebakaran (Damkar), BPBD serta Senkom Mitra Polri. MC Kalsel/Fuz