Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) menyerahkan penghargaan dan hadiah kepada insan dan pelaksana kegiatan bidang kesehatan tahun 2022.
Penyerahan penghargaan dilakukan pada pembukaan rapat kerja kesehatan daerah (Rakerkesda) tahun 2022 yang dihadiri Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Husnul Khatimah mewakili Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor.
Gubernur dalam sambutannya menyatakan, berbagai lomba yang diadakan oleh Pemprov Kalsel itu adalah semata-mata untuk mendorong semua stakeholder ataupun tenaga kesehatan untuk dapat lebih meningkatkan pelayanan dan juga dapat mencapai target-target apa yang ingin dicapai.
“Diharapkan penghargaan ini juga memotivasi semua pihak terkait dalam turut menyelesaikan permasalahan yang ada seperti kematian ibu melahirkan atau hamil, masalah stunting dan lainnya,” ucapnya, di Banjarmasin, Rabu (22/11/2022).
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Diauddin, menyebutkan, penghargaan diberikan kepada pemerintah kabupaten/kota yang menjadi juara 1, 2, dan 3 pada lomba Implementasi Kawasan Tanpa Rokok yaitu Kotabaru, Hulu Sungai Selatan dan Balangan.
Lembaga Pembinaan Pangkalan Saka Bakti Husada tahun 2021 dimenangkan Kabupaten Kotabaru, Kota Banjarmasin, dan Kabupaten Tabalong. Adapun lomba pelaksanaan aksi bergizi juaranya adalah Kabupaten Kotabaru, Kota Banjarmasin, dan Kota Banjarbaru.
Penghargaan juga diberikan kepada Kinerja Posyandu Terbaik, Kader Posyandu Terbaik, POSBINDU PTM, pemenang Lingkungan Bersih dan Sehat, Asuhan Mandiri Kesehatan Tradisional melalui pemanfaatan Toga dan Akupresur, sekolah/madrasah sehat berbasis stratifikasi kategori TK/RA, kategori SMA/M. Aliyah, kategori Dokter kecil, dan kategori Kader Kesehatan Remaja.
Penghargaan lainnya diberikan untuk tenaga kesehatan dan SDM Puskesmas Kategori dokter, Dokter Gigi, Perawat, Bidan, dan Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Sanitasi Lingkungan, Ahli Teknologi Laboratorium Medik, Tenaga Kesehatan dan SDM di Rumah Sakit juga mendapatkan penghargaan pada Kategori Dokter Spesialis, Dokter, Perawat, Bidan, Farmasi, Keteknisian Medik, Tenaga Penunjang, Dokter Gigi, Dokter Gigi Spesialis, Kesehatan Masyarakat, Ahli Teknologi Laboratorium Medik, Kesehatan Lingkungan, dan Gizi.
Tidak ketinggalan diumumkan dan diberikan penghargaan kepada terbaik Kinerja Surveilans PD31 yang mencapai target discarded (Bukan Campak Bukan Rubella) yakni Kota Banjarmasin, kemudian Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Tapin dan Hulu Sungai Selatan serta Hulu Sungai Tengah.
Sedangkan yang dianggap mencapai target Non-Polio AFP (NP AFP) adalah Kabupaten Barito Kuala, Banjar, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Hulu Sungai Selatan, dan Tanah Laut. MC Kalsel/scw